VIVAnews - PT Pertamina (Persero) mengklaim sudah berhasil menjual kelebihan solar sebesar 116 ribu kiloliter. Penjualan ini telah mengurangi stok solar Pertamina sekitar dua hari konsumsi.
Deputi Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya mengatakan, volume sebesar itu di antaranya dibeli AKR Corporindo, Jagat Energi, Petronas, dan Petro Andalan.
"Semuanya mulai dikirim Maret ini," ujar Hanung di sela peresmian SPBE Tanjung Priok, Jakarta, Jumat 20 Maret 2009.
Dia mengatakan saat ini masih ada satu perusahaan yang sedang melakukan penawaran solar. Sayangnya, Hanung tidak mau menyebut nama perusahaan itu. "Kami masih negosiasi," katanya. Jika penjualan ini disepakati, solar itu akan dikirim April mendatang.
Dengan penjualan ini, stok solar pertamina turun dari 35 hari konsumsi menjadi 33 hari konsumsi. Stok solar sempat menjadi masalah karena melonjak di atas batas kemampuan Pertamina.
Stok solar sempat melonjak hingga 55 hari konsumsi. Padahal, stok normal berkisar 20-25 hari konsumsi.
TNI AL Bekuk Penyelundup Kristal Haram dari Malaysia Senilai 19 Miliar di Pulau Siondo
Prajurit TNI AL yang berhasil memburu dan menangkap pelaku berasal dari satuan Tim F1QR Lantamal IV Batam, Koarmada I
