VIVAnews - Kursi pelatih PSIS saat ini sudah tidak dipegang oleh Bambang Nurdiansyah lagi. Namun peran Bambang masih dibutuhkan sebagai 'tameng' bagi pelatih baru Ahmad Muriah.
Saat Mahesa Jenar bertemu Pelita Jaya, Senin, 11 Mei 2009, Bambang sudah tidak terlihat di bench pemain. Perannya digantikan oleh asistennya Ahmad Muriah.
Sayang, mantan asisten Bambang ini belum memiliki lisensi A. Padahal akreditasi ini merupakan salah satu syarat wajib bagi pelatih yang menangani Liga Super Indonesia (LSI) 2008/2009.
Direktur Bidang Kompetisi Badan Liga Indonesia (BLI), Joko Driyono mengungkapkan hal ini saat dihubungi VIVAnews, Senin, 11 Mei 2009. "Dia (Ahmad) tidak bisa menjadi pelatih PSIS karena belum memiliki lisensi A," kata Joko.
Baru-baru ini, PSIS malakukan perombakan besar-besaran pada tim yang berlaga di LSI 2008/2009. Selain merombak komposisi tim, PSIS juga melakukan pergantian pelatih.
"Kami akan pelajari dulu apakah Bambang memang resmi mundur atau tetap di PSIS. Kalau tetap disana, saya pikir tak ada masalah karena pelatih yang terdaftar tetap Bambang," tandas Joko.
Kasus yang nyaris sama juga dialami Persiba Balikpapan. Tim Beruang Madu terpaksa mengganti jabatan Daniel Roekito sebagai penasihat teknik. Pasalnya, Daniel yang masuk menggantikan Peter Butler di putaran kedua ternyata hanya berlisensi B.
Posisi pelatih yang ditinggalkannya pun akhirnya dipegang oleh Hariadi yang punya lisensi A. Namun pada kenyataannya, Hariadi hanya menjadi 'boneka'. Tugas pelatih justru banyak dikerjakan oleh Daniel.