Filling Plant Makassar Terbakar

Pertamina: Tak Ada Sabotase

VIVAnews- PT Pertamina (persero) menyatakan tidak ada indikasi sabotase  dalam kebakaran yang terjadi di Depo Pengisian Elpiji Makassar, Sulawesi  Selatan.

"Tidak ada unsur sabotase," tegas Vice President Communication Pertamina  Basuki Trikora Putra dalam jumpa pers di Kantor Pertamina, Jalan Perwira, Jakarta, Sabtu 12 Juni 2009.

Menurut dia, saat ini pihaknya masih melakukan penyisiran dan evaluasi  untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut.  Tim dari Jakarta, kata dia, akan diberangkatkan ke Makassar Minggu 14 Juni 2009 untuk melakukan penyelidikan.

Akibat terbakarnya filling plant pengisian elpiji di Depo Makassar, empat orang menjadi korban. Satu di antaranya meninggal dunia.
Lokasi kebakaran kini diisolasir. Akibatnya ratusan mobil tangki pengangkut BBM tiga jenis tersebut tertahan dipintu gerbang masuk stasiun pengisian, yang terletak di Jalan Satando, Makassar karena Pertamina menghentikan operasional pengisian BBM jenis solar, premiun dan minyak tanah.

Juru bicara Pertamina Regional VII Makassar, Rosinah Nurdin mengatakan lokasi pengisian BBM jenis premium, solar dan minyak tanah sangat dekat dengan lokasi depo penampungan elpiji milik pertamina. Penghentian dilakukan karena tidak adanya jaminan keamanan paska kebakaran.

5 Cara Ampuh Melepaskan Diri dari Kecanduan Alkohol
Mobil patroli polisi (FOTO ILUSTRASI)

Pelaku Jambret Tinggalkan Mobil Patroli Polisi yang Dia Bawa Kabur di Pinggir Jalan Lalu Kabur

Mobil patroli Polsek Setiabudi, yang berhasil dibawa kabur oleh pelaku jambret, yang beraksi di Jalan HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Jakarta Selatan, sudah diketemukan.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024