VIVAnews - Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) , Sofyan Basir mengatakan secara industri, rata-rata pertumbuhan kredit 2009 akan mencapai 20-22 persen. Hal itu tergantung dari kondisi likuiditas masing-masing-masing perbankan.
"Mereka akan ekspansi sesuai kemampuan dana pihak ketiga yang mereka miliki," ujar Dirut BRI, Sofyan Basir di Jakarta, Senin, 5 Januari 2008. Menurut dia, jika pertumbuhan ekonomi mencapai 4,5-5,5 persen pertumbuhan kredit memungkinkan untuk mencapai 20-22 persen.
BRI sendiri menargetkan pertumbuhan kredit pada 2009 mencapai 20-25 persen. Target itu sama dengan apa yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani beberapa waktu lalu.
Sementara terkait adanya stimulus bagi sektor riil sebesar Rp 50 triliun, BRI menyambut baik mengingat bank tersebut banyak bergerak di UMKM. "Kalau BRI sangat bersemangat karena kami bergerak di UMKM," katanya.
Sebagai bank yang dipercaya menangani rekening tunggal dana pemerintah, menurut dia, dana pihak ketiga (DPK) BRI akan cukup terdongkrak dengan adanya dana APBN. BRI sendiri berharap agar terjadi peningkatan DPK 15-20 persen pada 2009.
"APBN Rp 1000 triliun lebih ini akan mengangkat pertumbuhan Dana pihak ketiga BRI," katanya.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Timnas Indonesia U-23 sukses melaju ke semi final Piala Asia U-23 2024 ini setelah menang Adu Penalti 11-10 atas Korea Selatan. Mimpi Indonesia ke Olimpiade 2024 Paris pu
Kakashi menggantikan Raikiri dengan teknik baru bernama Shiden. Shiden lebih aman, memiliki fleksibilitas dalam penggunaan, dan kekuatan petir yang besar. Boruto juga pot
Sekolah Logos dirancang sebagai lembaga pendidikan berstandar internasional di kawasan Surabaya Barat. Agar tidak menimbulkan kemacetan, Logos siaprkan parkir luas.
Nah, ada juga lho pertanyaan atau kalimat pembuka dari pasangan yang berindikasi menjadi pertengkaran. Jika kamu tak pandai untuk menjawabnya dan membuat pasangan kembali
Selengkapnya
Isu Terkini