VIVAnews - Seiring makin bertambahnya jumlah penduduk usia lanjut di negara Asia seperti Jepang, Singapura, dan Vietnam, perekonomian Indonesia diperkirakan berpeluang tumbuh lebih tinggi pada 2025.
"Indonesia pada 2025 akan mempunyai bonus demografi di mana penduduk usia muda akan lebih banyak. Jika Jepang tidak mau membuka diri terhadap Indonesia, bisa turun produksinya," kata Staf Ahli Menteri Keuangan M Chatib Basri dalam Diskusi Freedom Institute 100 Hari SBY dan Arah Ekonomi Nasional di Wisma Proklamasi, Jalan Proklamasi, Jakarta, Selasa, 2 Februari 2010.
Menurut Chatib, negara-negara di Asia terutama ketiga negara tersebut diperkirakan bakal mengalami ledakan jumlah penduduk usia lanjut berumur di atas 65 tahun pada 2025. "Jumlah penduduk tua itu lebih besar dibandingkan dengan penduduk berumur di bawah 65 tahun," katanya.
Kondisi tersebut terjadi karena tingkat kesehatan di negara-negara tersebut sudah relatif baik sementara jumlah kelahiran penduduk baru masih sedikit serta angka kematian yang jarang.
Akibat kelebihan penduduk usia lanjut itu, angka produktivitas diperkirakan akan menurun karena pemerintah tidak mungkin memaksa orang tua untuk bekerja. Selain itu jumlah penduduk manusa usia lanjut (Manula) juga diprediksi bakal menyedot anggaran pemerintah seiring makin meningkatnya jumlah asuransi yang harus ditanggung negara. "Dana negara akan habis untuk membiayai orang jompo," katanya.
Melihat kondisi tersebut, kata Chatib, Indonesia dianggap memiliki peluang meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan kata lain, negara-negara Asia dengan jumlah penduduk Manula tinggi seperti Jepang harus menggandeng negara berpenduduk usia muda besar untuk tetap menjaga produktivitasnya.
Kendati demikian, Chatib menilai, peluang tersebut hanya dapat diraih jika sumber daya manusia yang ada di Tanah Air memiliki tingkat pendidikan tinggi dengan kemampuan penguasaan bahasa asing lebih baik.
"Demografi tidak bisa dihindarkan dan itu akan mengubah semuanya. Indonesia nantinya harus bersaing dengan Filipina," kata dia.
hadi.suprapto@vivanews.com
Baca Juga :
Ramalan Zodiak Rabu 11 April 2024: Virgo Tidak Merasakan Keromantisan, Sagitarius Bertemu Jodoh
VIVA.co.id
11 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
Pada musim mudik Lebaran 2024 PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) kembali menggelar mudik gratis bagi mekanik di bengkel rekanannya. Pakai bus premium.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
22 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Zara, anak Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, memposting foto perdananya tanpa hijab ketika merayakan lebaran atau Idul FItri di luar negeri, mengaku bersyukur.
Dangdut Populer: Pasha Ungu Penasaran Lagu Lirik Bahasa Jawa, Ucapan Selamat Idul Adha
JagoDangdut
sekitar 1 jam lalu
Pasha yang pada dasarnya juga sebagai pencipta lagu, dan karyanya laris manis. Ternyata cukup menasaran dengan lagu-lagu yang menggunakan lirik bahasa Jawa .
Selengkapnya
Isu Terkini