Hingga Juni, Kiriman Uang dari TKI ke Sukabumi Rp265 Miliar

TKI Overstay di Arab Saudi
Sumber :
  • KJRI Jeddah

VIVAnews - Mendengar kata tenaga kerja wanita (TKW) di luar negeri, terutama di Timur Tengah, kadang terdengar miris, akibat adanya penganiayaan oleh majikan.

Namun, siapa sangka bahwa para TKW dan TKI lainnya telah memberikan devisa yang cukup besar, apalagi, menjelang Lebaran ini.

Para TKW yang telah mengirim uang kepada keluarganya di Sukabumi hingga saat ini telah mencapai Rp265 miliar. Jumlah ini akan terus bertambah dalam beberapa hari mendekati Lebaran.

Kondisi tersebut dapat dilihat di kantor pos Kota Sukabumi Jalan A. Yani, keluarga para TKW memenuhi kantor pos untuk mengambil kiriman uang.

Kiriman uang tersebut bervariasi mulai sekitar Rp1 juta hingga belasan juta. Mereka menunggu kiriman uang, karena sebagian para TKW belum bisa pulang ke Tanah Air.

Azizah, salah satu keluarga TKW, warga Warudoyong, Kota Sukabumi, mengatakan, anaknya sudah 8 tahun di Jeddah, Arab Saudi.

Menurut dia, kali ini anaknya mengirim hanya Rp3 juta, sedangkan tahun-tahun sebelumnya jelang Lebaran mengirim Rp5 juta. Tetapi, dia tetap bersyukur kiriman uang yang telah diterimanya.

Kepala Kantor Pos Kota Sukabumi, Herlan Rosdianto, mengatakan, kiriman uang dari para TKI di Timur Tengah meningkat tajam dari tahun sebelumnya.

Menurut dia, untuk pengiriman dari Januari hingga hari ini, kiriman uang melalui kantor pos mencapai Rp265,15 miliar, dengan jumlah transaksi 75.583.

Dia memperkirakan, hingga akhir tahun kiriman uang ke Sukabumi bisa mencapai Rp500 miliar, naik dibanding tahun lalu sebesar Rp428 miliar dengan 134 ribu transaksi.

Syekh Abu Al Sebaa, Seorang Dermawan Penyedia Makan Gratis untuk Jemaah Umrah Meninggal Dunia

(antv/Mohamad Akasah/art)

VIVA Militer: Rudal Balistik Jarak Menengah (MRBM) Kheibar Shekan militer Iran

Negara Ini Tuduh Iran sebagai Negara Teroris, Kok Bisa?

Argentina menuduh Iran sebagai pelaku tindakan terorisme. Tuduhan ini muncul setelah lebih dari tiga dekade serangan yang mengakibatkan korban jiwa di Buenos Aires, Argen

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024