Sumber :
- VIVA.co.id / Renne Kawilarang
VIVA.co.id
- Pemerintah lewat Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membuka kemungkinan untuk meningkatkan saham pemerintah di PT Freeport Indonesia. Kajian mengenai hal tersebut sedang dilakukan.
"Kalau ada kemungkinan untuk menaikkan nanti, kami akan menaikkan kepemilikan lewat BUMN," kata Menteri BUMN, Rini Soemarno di kantor pusat PT Pertamina, Jakarta, Selasa 22 September 2015.
Rini mengatakan, kementerian masih menganalisis perusahaan pelat merah mana yang punya laporan keuangan sehat. BUMN itu dapat diberi mandat untuk merealisasikan hal tersebut.
"Memang, kami sedang menganalisis BUMN mana yang secara balance sheet yang kuat untuk mengambil itu," kata mantan menteri Perindustrian dan Perdagangan itu.
Saat ini, kata Rini, pemerintah memiliki saham sebesar 9,36 persen di perusahaan tambang multinasional itu.
Seperti diketahui, Freeport Indonesia siap melepas 10,64 persen sahamnya mulai Oktober 2015. Pemerintah hingga saat ini tidak menganggarkan dana untuk membeli saham perusahaan tambang itu.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Memang, kami sedang menganalisis BUMN mana yang secara balance sheet yang kuat untuk mengambil itu," kata mantan menteri Perindustrian dan Perdagangan itu.