Sudah Ditandatangani, Harga Gas Industri Siap Ditetapkan

Pemanfaatan Gas Bumi untuk Industri
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said telah menandatangani Peraturan Menteri (Permen) ESDM tentang Penetapan Harga Gas untuk industri. 

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja Puja mengatakan, pihaknya segera mengeluarkan Permen Gas tersebut dalam waktu dekat. 

"Sabar, sehari, dua hari ini, lagi diproses, tinggal diundangkan saja. Kan, sudah ditanda tangan," kata Wirat di kantor Kementerian ESDM, Senin 27 Juni 2016. 

Menurut Wirat, jika aturan yang merupakan turunan dari Perpres Nomor 40 tahun 2016 tentang Penetapan Harga Gas Bumi tersebut telah terbit diyakini akan memberikan kemudahan, setidaknya kepada 31 industri. Namun, ia akan mengoordinasikan hal tersebut dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin). 

"Tetapi, tetap kita harus koordinasi dengan Kemenperin untuk detail, mana yang mananya," kata Wirat. 

Uni Eropa Potong 15 Persen Penggunaan Gas Jika Rusia Setop Pasokan

Diskusi dengan Kemenperin, menurutnya, masih terus berjalan. Ia berharap, diskusi tersebut akan segera rampung sebelum permen terbit. 

“Kan Perindustrian yang usulkan, kita diskusi. Ini lagi jalan diskusinya. Semoga, begitu terbit ini langsung bisa jalan beberapa. Bertahaplah, bertahap," ujar Wirat.

Ia menambahkan, semua kemudahan bagi industri yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo tersebut, tentunya akan menyedot penerimaan negara. Meski demikian, penerimaan negara yang dipakai tentu akan dapat menstabilkan harga gas bagi Industri demi mendorong daya saing.

“Itu yang sedang kami diskusikan. Nanti turunnya berapa. Di APBNP kemarin, sebagian sudah dimasukkan," tuturnya. (asp)

Perwira Subholding Gas Pertamina, PT PGN Tbk.

Tambah Pasokan Gas di Batam dan Jatim, PGN Gandeng Petrochina Jabung serta HCML

Upaya penambahan pasokan gas dari Petrochina dan HCML ke PGN tersebut dilakukan pemerintah dalam rangka memenuhi kebutuhan gas domestik khususnya di Batam dan Jawa Timur.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2022