Merugi, Bos British Airways Salahkan Brexit

British Airways
Sumber :
  • eagle.co.ug
VIVA.co.id
Mengingat Momen Mudik Maut di Brebes Exit Tahun 2016, Belasan Orang Tewas
- Bos perusahaan yang menaungi British Airways, International Consolidate Group (IAG), Willie Walsh, menyalahkan keputusan Inggris keluar dari Uni Eropa (Britan exit/Brexit). Keputusan itu telah merugikan perusahaan triliunan rupiah. 

Resident in UK Can Only Buy Three Tomatoes, Peppers and Cucumbers
Dilansir dari Busines Insider, Senin, 1 Agustus 2016, perusahaan mengalami rugi kurs karena pelemahan poundsterling sebesar US$124 juta atau Rp1,93 triliun (kurs Rp13.096 per dolar Amerika Serikat). 

Tak Kunjung Dapat Pekerjaan, Thomas Tuchel Terancam Diusir dari Inggris
Dia mengatakan meskipun laba korporasi hanya turun sedikit selama enam bulan pertama tahun ini. Gonjang ganjing referendum memukul industri penerbangan, Saham IAG turun lebih dari 33 persen. 

"Kinerja kami kuartal ini menurun  melihat dampak negatif mata uang," ujar Willie. 

Selain karena Brexit, menurut Willie, maraknya aksi terorisme yang terjadi di Eropa juga berkontribusi terhadap penurunan industri penerbangan. 

"Ketidakpastian sekitar referendum Uni eropa di Inggris dan situasi politik Spanyol serta melemahnya perekonomian Amerika Latin membuat situasi di luar yang kita harapkan," tuturnya. (ase)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya