Indonesia dan Swedia Kerja Sama di Bidang Transportasi

Pameran Transportasi Indonesia
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan Menteri Perdagangan dan Urusan Uni Eropa Swedia, Ann Linde menandatangani  Letter of Intent bidang transportasi di Kantor Kementerian Perhubungan, Selasa 4 Oktober 2016.

Ditunggu Berjam-jam, Hanya Ini yang Disampaikan Raja Swedia

Menurut Budi Karya,  Letter of Intent antara pemerintah kedua negara bertujuan untuk meningkatkan kerja sama sektor transportasi darat, laut, udara dan perkeretaapian. 

Letter of intent ini merupakan langkah awal mengembangkan kerja sama di bidang transportasi secara luas dan dapat dijadikan sebagai acuan untuk memperdalam kerja sama bidang transportasi melalui pengaturan lanjut berupa Memorandum of Understanding (MoU)/Agreement.

Raja Swedia Tanyakan Bus Scania pada Djarot

Mehub menjelaskan, produsen otomotif Bus Scania dan Volvo ingin memproduksi sarana transportasinya di Indonesia. Selain itu Swedia ingin bekerja sama di bidang perkeretaapian dan pendidikan. “Hubungan baik ini harus kita kapitalisasi jangan terbatas kita hanya sebagai user saja,” kata Budi, dalam keterangan tertulisnya. 

Penandatangan Letter of Intent tersebut menegaskan kembali komitmen Indonesia dan Swedia untuk meningkatkan agenda bersama untuk masa yang akan datang/common future agenda dan memperkuat kerja sama serta berbagi pengetahuan, pengalaman dan visi dalam solusi berkelanjutan yang efektif dan efisien di sektor transportasi.

Kunjungi Indonesia, Ini yang Akan Dilakukan Raja Swedia

“Sangat penting bagi kami untuk menjalin hubungan kerja sama yang baik dengan Indonesia dan kami akan bekerja sama lebih lanjut dengan pemerintah Indonesia, dunia usaha, dan akademisi untuk membuat solusi berkelanjutan dibidang infrastruktur dan juga untuk solusi masa depan di bidang transportasi,” tutur Ann Linde.

Atase Pertahanan Kedubes Swedia untuk RI, Singapura, Brunei, Kenneth Raun

Alasan Swedia Tawarkan Teknologi Tempur ke Indonesia

Salah satunya kapal selam modern A26.

img_title
VIVA.co.id
29 Agustus 2017