Cara Manfaatkan Media Sosial untuk Bisnis

Ilustrasi online.
Sumber :
  • http://rumpitekno.com

VIVA.co.id – Bisnis yang tidak mengikuti semangat zaman akan mati. Sejarah pun membuktikannya berulangkali. Sebut saja bisnis warung internet, atau warnet yang menurun sejak gencarnya produksi smartphone. Untuk mengatasi zaman yang berubah, pebisnis harus pandai beradaptasi. 

Potensi Ekonomi Digital RI US$133 Miliar, Peluang Bisnis Saat Pandemi

Di era digital seperti sekarang, cara menjual produk pun tidak lagi sama seperti era sebelum digital. Saat ini, sosial media dan aplikasi pesan instan bisa dimanfaatkan untuk menambah jaringan penjualan produk bisnis Anda. 

Nah, bicara soal pesan instan, keberadaan WhatsApp (WA) sangat populer di Indonesia. Tentu saja, sebagai pebisnis yang baik Anda tidak boleh melewatkan kesempatan ini untuk mendapatkan keuntungan.

Chatib Basri Beberkan Sektor yang Mampu Bertahan di Tengah Pandemi

Tanpa basa-basi, berikut ini empat cara memanfaatkan WA untuk bisnis seperti dikutip dari CekAja.com, pada Kamis 23 Maret 2017.

1. Manfaatkan fitur WhatsApp status

Tips Bisnis Sukses di Masa Pandemi, Optimalkan Penjualan Online

Bagi pengguna WA pasti sudah tahu dengan fitur satu ini. Secara tampilan, WhatsApp status mirip dengan Instagram stories. Anda bisa update status dengan menyertakan gambar maupun video. Kenapa fitur ini menarik dimanfaatkan sebagai jaringan bisnis? 

Alasannya, karena WA lebih personal dan didukung pesan instan. Orang yang tertarik dengan produk Anda bisa langsung melakukan order dengan mengirimkan pesan instan. Anda pun bisa mengetahui jumlah orang yang rutin mengecek kiriman Anda, sehingga mendapatkan data mengenai jangkauan kiriman Anda. 

2. Jangan membuat konsumen jengah

Dengan menggunakan WA sebagai jaringan, Anda harus menganggap semua orang yang ada dalam kontak Anda adalah konsumen. Untuk memperluas pasar, Anda bisa bergabung atau menciptakan grup khusus. Cukup dengan mengirimkan pesan pada seluruh kontak, Anda sudah berkomunikasi langsung dengan calon pembeli. 

Tapi ingat, Anda harus bijak saat menggunakan WA. Jangan terlalu sering mengirimkan pesan langsung, karena bisa mengganggu kontak Anda. Bisa-bisa konsumen yang terganggu akan keluar dari grup Anda, atau menghapus Anda dari pertemanan.

3. Perhatikan konten kiriman

Usahakan agar selalu mengirimkan konten yang menarik. Jangan melulu mengirimkan konten berupa produk bisnis. Sesekali kirimkan konten lain yang berhubungan dengan bisnis, atau produk Anda. Dengan begini, kontak Anda, atau anggota grup tidak merasa bosan.  Anda bisa saja mengirimkan banner, infografis, link bahkan video singkat pada kontak Anda.

4. Sediakan operator khusus untuk WA

Sama seperti toko offline yang memiliki customer service, Anda juga wajib memiliki admin yang mengelola WA secara aktif. Tugasnya menjawab seluruh pertanyaan dan membantu pelanggan. Admin ini juga secara rutin mengirimkan kuesioner pada konsumen untuk mendapatkan masukan mengenai produk dan layanan yang diberikan oleh produk, atau bisnis Anda. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya