- Reuters
VIVA.co.id – Apple Inc, Amazon.com, dan Google bersaing untuk membeli unit bisnis flash memory Toshiba, NAND. Mereka telah memberikan penawaran harga, tetapi tidak diketahui nominalnya.
Dilansir Reuters, Senin 3 April 2017, pemegang saham Toshiba setuju untuk menjual sebagian unit bisnisnya ini untuk mendapatkan dana segar setidaknya US$9 miliar. Dana ini untuk menutupi kerugian dari unit bisnis nuklir Toshiba di Amerika Serikat.
Harian bisnis Nikkei melaporkan bahwa perusahaan ekuitas AS, Silver Lake Partners dan produsen chip AS, Broadcom Ltd sudah lebih dulu menawar sekitar US$18 miliar untuk NAND. Sebanyak 10 penawar potensial juga dilaporkan tertarik membeli saham NAND.
Di antaranya, Western Digital Corp, yang mengoperasikan sebuah pabrik chip bersama Toshiba di Jepang. Perusahaan asal Korea Selatan, SK Hynix Inc, dan beberapa investor keuangan juga tertarik membelinya. (hd)
Hantu Krisis Chip Belum Lenyap
Toshiba memprediksi pasokan chip masih rendah hingga akhir 2022. Mereka pun berencana investasi Rp7,7 triliun.
