Waskita Realty Targetkan Nilai Kontrak Rp2,1 Triliun di 2017

Grounbreaking Waskita Rajawali Tower.
Sumber :
  • Dok. Waskita Realty

VIVA.co.id – Anak usaha PT Waskita Karya (persero) atau PT Waskita Karya Realty terus kembangkan sayap di bisnis Properti Indonesia. Meski terbilang baru Waskita Realty telah memiliki portofolio properti seperti hunian vertikal, hotel, retail maupun office.

Destiawan Soewardjono Diangkat Lagi Jadi Dirut Waskita Karya, Begini Jejak Karirnya

Direktur Utama PT Waskita Karya Realty, Tukijo mengatakan meski tergolong baru pihaknya optimis bisa mencapai target pertumbuhan 200-300 persen per tahun dan berkontribusi sebesar 30 persen dari laba induk usaha lima tahun mendatang.

Menurut dia, untuk mencapai target tersebut Waskita Karya Realty akan fokus menjawab tantangan dari kebutuhan dan tren pasar yang berkembang pesat di sektor properti Tanah Air.

Apartemen Antasari 45 Mangkrak, Begini Penjelasan Lengkap PDS

"Yang jelas, kami akan berlari kencang seperti halnya anak perusahaan Waskita Karya lainnya," jelas Tukijo dalam keterangan persnya yang diterima VIVA.co.id, Senin 28 Agustus 2017.

Ia mengungkapkan, pada tahun ini perusahaan memiliki target nilai kontrak penjualan mencapai Rp2,1 triliun, dengan pendapatan usaha sekitar Rp340 miliar dan laba bersih sekitar Rp125 triliun.

23 Ribu Pohon Ditebang, Petani Coklat Gugat Sentul City Rp3,8 Miliar

Sedangkan untuk tahun depan atau 2018 mendatang, nilai kontrak tersebut diharapkan dapat berkembang menjadi Rp4,75 triliun dengan pendapatan usaha sekitar Rp1,25 triliun dan laba bersih sekitar Rp365 miliar.

Perlu diketahui, beberapa proyek properti sudah dihasilkan oleh Waskita Karya Properti, yaitu The Reiz Condo (apartment) di Medan, Brooklyn (apartment, office, retail & SOHO) di Alam Sutera, Nines Plaza and Residences di kawasan BSD Serpong, dan Yukata Suites (apartment) di Alam Sutera,

Sinergi BUMN

Sementara itu, guna melakukan sinergi antar BUMN, PT Waskita Karya Realty bekerjasama dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI. Dua BUMN itu bersama membangun Waskita Rajawali Tower di Cawang, Jakarta Timur.

Direktur Operasi III PT Waskita Karya, Bambang Rianto mengatakan kerja sama pembangunan ini dilakukan untuk turut serta memenuhi kebutuhan perkantoran di wilayah Jakarta Timur yang semakin berkembang.

Waskita Rajawali Tower sendiri merupakan proyek khusus perkantoran pertama yang dibangun oleh Waskita Realty. Meski sebelumnya beberapa unit perkantoran lain telah dibangun melalui proyek properti lain, yakni Teraskita di Cawang.

Hadir sebagai perkantoran modern, nantinya Waskita Rajawali Tower bakal berdiri megah 15 lantai di atas lahan seluas 7.025 meter persegi. Adapun untuk lahan parkir telah disediakan satu basement dan tujuh lantai gedung parkir.

Sementara, Direktur Utama PT Waskita Realty, Tukijo, menjelaskan, gedung perkantoran modern ini juga bakal turut menjadi perkantoran bagi RNI maupun Waskita Karya. "Adapun nilai investasi pembangunan proyek Waskita Rajawali Tower ini sekitar Rp 600 miliar," jelas Tukijo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya