OJK Tindaklanjuti Kasus Asuransi Allianz Life Indonesia

Logo Allianz.
Sumber :
  • famouslogos.net

VIVA.co.id – Presiden Direktur PT Asuransi Allianz Life Indonesia Joachim Wesslin ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana di bidang perlindungan konsumen. Selain itu, aparat Kepolisian turut mengamankan Manager Claim PT Asuransi Allianz Life Indonesia, Yuliana Firmansyah.

OJK Cabut Izin Usaha Asuransi WanaArtha Life

Keduanya diamankan, lantaran dianggap telah menipu sejumlah nasabah Allianz Life Indonesia, terkait dengan proses klaim yang tidak mungkin dipenuhi oleh nasabah dalam jangka waktu dua minggu. Setelah tenggat waktu yang diberikan terlewati, maka klaim yang bersangkutan hangus.

Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riswinandi mengaku belum menerima informasi rinci dari pihak Kepolisian. Namun, sebagai otoritas pengawas lembaga asuransi nasional, OJK akan menindaklanjuti kasus tersebut.

OJK: Pertumbuhan Industri Asuransi 2023 Perlu Didukung Relaksasi

“Tim kami akan koordinasi dulu dengan Kepolisian, supaya jangan salah langkah. Karena, ini industri asuransi, bukan hanya Allianz saja,” kata Riswinandi, saat ditemui di gedung parlemen, Jakarta, Rabu 27 September 2017.

Riswinandi pun menyayangkan hal ini bisa terjadi. Menurutnya, kasus tersebut menjadi pukulan telak bagi Allianz Life Indonesia sebagai pelaku industri, karena tidak mampu menjelaskan dengan baik produk asuransi yang dimiliki oleh perusahaan.

Industri Asuransi Optimistis Resesi Global 2023 Bakal Ciptakan Peluang Jangka Panjang

“Sudah diatur, apa yang harus dilakukan perusahaan asuransi, literasinya gimana ke masyarakat. Masyarakat juga harus paham. Kami sedih, waktu menjual produk mungkin ada masyarakat yang belum mengerti. Mungkin ikut dengan teman,” kata dia.

Riswinandi menegaskan, kasus ini menjadi pelajaran tersendiri bagi OJK, untuk terus meningkatkan pengawasan terhadap lembaga asuransi nasional. Diharapkan dengan ini, masyarakat bisa aman menggunakan suatu produk asuransi.

“Tentu, yang kita amankan adalah industri asuransinya. Supaya masyarakat tetap percaya. Jangan sampai gara-gara ini, masyarakat tidak percaya, karena situasi kejadian seperti ini,”  tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya