JK Sebut Perubahan Iklim Jadi Tantangan Perkebunan

Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Sumber :
  • VIVA/Fajar GM

VIVA – Wakil Presiden RI Jusuf Kalla menyampaikan bahwa perubahan iklim yang saat ini terjadi, turut menjadi tantangan bagi sektor perkebunan untuk terus menjadi sektor yang menguntungkan.

Mete Indonesia Berpotensi Kuasai Pasar Global, Begini Penjelasannya

Menurut JK, perubahan iklim dapat memberi ancaman kegagalan panen. Selain itu, jumlah lahan perkebunan yang terus berkurang menambah tantangan supaya sektor perkebunan bisa terus memenuhi kebutuhan pasar.

"Tantangan sekarang adalah jumlah konsumen yang naik terus. Tapi di lain pihak, lahan berkurang, karena faktor lingkungan hidup," ujar JK dalam forum World Plantation Conferences and Exhibition di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Rabu, 18 Oktober 2017.

Perubahan Iklim Ekstrem, Suku Inuit Amati Bumi Telah Bergeser

JK menyampaikan, solusi yang harus diambil para pelaku usaha perkebunan adalah menggenjot produksi dengan memanfaatkan teknologi. JK juga meminta saran mereka supaya pemerintah bisa memperbaiki alur logistik.

JK memiliki keinginan supaya Indonesia bisa merajai kembali ekspor komoditas-komoditas perkebunan seperti di masa lalu. Namun, untuk mencapai hal itu, JK menyampaikan bahwa tentu diperlukan keseriusan dari para pelaku usaha untuk menggenjot produksi di tengah tantangan-tantangan yang terus berkembang.

Kebakaran Hutan Sumbang Peningkatan Emisi Gas Rumah Kaca

"Perbaikan itu sangat penting," ujar JK.

- Researchers

Tanam Buah dan Sayur Sendiri, Bisakah Atasi Dampak Perubahan Iklim?

Menanam buah dan sayuran sendiri merupakan tindakan ramah lingkungan

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2019