VIVAnews - Api di Santa Barbara, California terus bergerak melalap ratusan rumah dan memaksa warga untuk mengungsi. Dinas Kehutanan dan Penanggulangan Kebakaran California mengatakan api telah menghanguskan 3.480 hektare (ha) lahan pada Jumat, 8 Mei malam.
Setidaknya 30.500 warga Santa Barbara telah diperintahkan mengungsi akibat api yang telah merusak sekitar 80-a rumah ini. Lebih dari 12.200 rumah atau kantor berada di kawasan wajib evakuasi.
Menurut Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Santa Barbara Tom Franklin, api bergerak seperti kereta luncur karena perubahan pola cuaca. "Cuaca terus menipu kami, kadang terlihat tenang namun langsung berubah," ujarnya seperti dimuat laman stasiun televisi CNN.
Kebakaran itu telah menghanguskan perumahan di kaki bukit sejak dimulai Selasa, 5 Mei lalu. Sebanyak 2.500 pemadam diturunkan, namun mereka baru berhasil menjinakkan api sebanyak sepuluh persen pada Jumat pagi.
Para pemadam berharap angin segera berhenti berhembus untuk membantu mereka memadamkan kobaran. Namun api berbalik arah pada Kamis malam, 7 Mei lalu menuju perumahan. Kecepatan tertinggi angin tersebut mencapai 50 mil per jam.
Penyebab kebakaran belum diketahui. Sementara itu, pemerintah mengaku sedang mengumpulkan informasi untuk penyelidikan awal. Kebakaran ini terjadi enam bulan setelah sekitar 200 rumah di Santa Barbara hangus dalam kebakaran kebun teh.
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Berbagai faktor yang memiliki pengaruh terhadap durasi hidup seseorang, termasuk gaya hidup, faktor genetik, risiko kesehatan, dan faktor lain. Ini negara kematian tinggi
AHY Wanti-wanti Prabowo Usai Bertemu Cak Imin
Politik
25 Apr 2024
Ketua Umum Partai Demokrat AHY merespons pertemuan Prabowo Subianto dengan Cak Imin di kantor DPP PKB, Rabu. AHY memberikan peringatan ke Prabowo
Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel
Nasional
25 Apr 2024
Kantor Wali Nagari Singguliang Lubuak Aluang Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman disegel oleh warga setempat, Kades dituduh hubungan sejenis
IPK 2,77 dan Lulusan ITB, Ridwan Kamil: Saya Pasti Enggak Bisa Kerja di KAI, tapi Buktinya...
Bisnis
25 Apr 2024
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjawab pertanyaan soal pengaruh Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terhadap profesi dalam kolom komentar di media sosialnya.
Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, memberikan tanggapannya terkait peluang pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bergabung ke Pemerintahan usai kalah di Pilpres.
Selengkapnya
Partner
Tae Chayapat Kongsub merupakan seorang aktor dari Thailand. Cowok yang akrab dengan panggilan Tae ini memulai karirnya sejak tahun 2018 di film layar lebar Thailand.
Seorang remaja berinisial AN (19) asal Desa Kalipang, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan dibegal usai menjenguk orang tua temannya di rumah sakit, Kamis 25 April 2024.
“Al-Muqawamaat”: Masterpiece Karya Qutb al-Din al-Shirazi tentang Filsafat Teosofis
Wisata
13 menit lalu
Qutb al-Din al-Shirazi, seorang cendekiawan terkemuka pada masa keemasan peradaban Islam, meninggalkan warisan intelektual yang berharga melalui karya-karyanya yang monum
Pasar Banyuwangi Akan Diubah Jadi Kawasan Heritage
Banyuwangi
15 menit lalu
Pemerintah pusat akan melakukan revitalisasi Pasar Banyuwangi menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan heritage pada pertengahan tahun 2024 ini. Pemkab Banyuwangi pun seger
Selengkapnya
Isu Terkini