Dua Masjid Sunni di Irak Diserang

Demo anti Saudi
Sumber :
  • REUTERS/Raheb Homavandi

VIVA.co.id - Marah atas eksekusi ulama al Nimr, warga Syiah di Irak menyerang dua Masjid milik kelompok Sunni. Penganut Syiah di Irak memprotes eksekusi ulama Nimr al-Nimr yang dilakukan di Bagdhad pada Sabtu pekan lalu. Sementara itu kelompok Syiah lainnya mendorong dan menekan pemerintah untuk memutuskan hubungan dengan Arab Saudi.

Dikutip dari Reuters, 4 Januari 2016, Kementerian Dalam Negeri Irak mengonfirmasi serangan yang terjadi terhadap masjid Sunni tersebut, yang berlokasi sekitar 100 kilometer dari selatan Baghdad. Perdana Menteri Haider al-Abadi meminta otoritas untuk segera menangkap pelaku kriminal yang menurutnya merupakan bagian dari ISIS itu

Irak selama bertahun-tahun mengalami konflik berdarah yang terus terjadi antara penganut Sunni dan Syiah. Pertempuran melawan ISIS (yang mengaku Sunni), semakin memperparah ketegangan yang ada.

Iran Akui Tentaranya Tewas dalam Perang Suriah

Serangan pada salah satu masjid yang berlokasi di pusat kota Hilla menghancurkan kubah dan beberapa dinding bangunan. Anggota pejabat daerah, Falah al-Khafaji dan kepolisian mengatakan petugas keamanan disana tewas terbunuh.

"Kami melihat asap di kubah masjid. Kami menemukan dinding-dinding hancur dan mebel yang ada di dalam masjid dalam keadaan berantakan," kata salah seorang warga, Uday Hassan Ali.

Masjid lainnya di Utara Hilla juga mengalami penyerangan dan seorang ulama  di Iskandariya, sekitar 40 kilometer dari Baghdad, dikabarkan tewas akibat serangan itu. "Kami telah mengerahkan anggota keamanan di sekitar masjid-masjid dan kami akan membangun kembali masjid yang rusak," kata Khafaji. (ren)

lmuwan Iran Shahram Amiri berbicara kepada jurnalis saat tiba di bandara Imam Khomini di Tehran, 15 Juli 2010.

Iran Eksekusi Mati Ilmuwan Nuklirnya

Shahram Amiri dituduh menjadi mata-mata Amerika Serikat.

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2016