- The Indian Express
VIVA.co.id – Sebuah pesta pernikahan di Rajashtan, India, mengubah bahagia menjadi duka. Sekitar 24 orang tamu tewas dalam pernikahan tersebut.
Musibah terjadi saat sebuah dinding yang berada di sekitar lokasi pesta runtuh setelah dihantam badai. Diberitakan oleh Al Arabiya, 11 Mei 2017, meja makanan untuk tamu diletakkan menempel dengan dinding. Saat pesta berlangsung terjadi badai sehingga tamu-tamu berlindung di dinding tersebut. Namun karena tak kuat menahan empasan badai, tembok runtuh. Puluhan tamu, termasuk anak-anak yang berada di sekitar tembok tertimpa reruntuhan.
Menurut Trust of India, akibat runtuhnya tembok, 24 orang tewas dan 26 lainnya luka-luka. 15 orang di antaranya mengalami luka serius. "Dinding tersebut runtuh karena badai pasir," ujar Anil Thank, Kepala Kepolisian Bharatpur, Rajasthan.
Gelombang panas sedang melanda berbagai wilayah di India selama beberapa pekan terakhir. Temperatur di India bisa mencapai hingga 44 derajat celsius. Seringkali gelombang panas menerjang diiringi badai pasir.
Keruntuhan bangunan juga menjadi hal yang biasa di India, terutama pada musim hujan tahunan. Jika musim hujan, maka warga di pedesaan akan mendatangi kota-kota untuk mencari pekerjaan.
Demi mencari penginapan yang murah, mereka memilih mendirikan bangunan ilegal di seluruh negara. Bahkan mereka juga menggunakan bahan-bahan yang tak layak untuk mendirikan bangunan. Jutaan orang juga diperkirakan tinggal di bangunan-bangunan yang sudah tua dan bobrok, dan terjadi kebocoran jika hujan turun. (one)
RSUD NTB Tangani Pasien Suspect Corona Asal India
Sempat transit di Malaysia sebelum ke Jakarta dan Lombok.
