- mirror.co.uk
VIVA.co.id – Amanda Hawkins (19) tega mengabaikan dua anaknya yang masih batita (bawah tiga tahun) dengan mengurung keduanya di dalam mobil semalaman hingga siang hari esoknya. Hawkins mengurung anak-anak tanpa persediaan makanan dan minuman dan berpesta semalaman di rumah temannya di Kerr
County, Texas, Amerika Serikat.
Dilansir laman mirror.co.uk, teman Hawkins di pesta mengetahui bahwa Hawkins mengurung anaknya di mobil selagi mereka berpesta. Namun Hawkins menolak anjuran agar dua bayi tersebut dibawa masuk dan tetap membiarkan mereka di dalam mobil dengan kondisi terkunci dan suhu mobil hingga 33 derajat Celcius.
Hawkins diketahui kembali ke mobilnya menjelang siang hari keesokan harinya dan menemukan Addyson (2) serta Brynn (1) dalam keadaan kolaps. Namun alih-alih membawa ke rumah sakit dan melapor ke polisi, perempuan yang masih sangat muda itu malah memandikan dua anak yang pingsan lalu membawa keduanya ke dokter dengan alasan anak-anaknya telah menghirup serbuk tanaman tertentu di taman kota hingga pingsan.
Tak lama setelah diperiksa dokter, kedua bayi tersebut diketahui, tewas. Polisi Kerr County mengatakan bahwa kejahatan yang dilakukan Hawkins sangat keji. "Selama 37 tahun menjadi polisi, ini kasus kejahatan terhadap anak yang paling keji yang saya temukan," kata Sherif Hierholzer.
Hawkins akhirnya mengakui kejadian sebenarnya setelah diinterogasi polisi. Dia didakwa pasal penelantaran dan pasal membahayakan anak. Namun polisi juga masih mempertimbangkan menjeratnya dengan pasal pembunuhan dengan tidak sengaja mengingat kedua bocah korban itu sampai meregang nyawa. (mus)
Terungkap, Motif Pembunuhan Sadis Ibu dan Anak di Palembang
Polisi berhasil meringkus pelaku pembunuhan terhadap Wasila (40) dan anak perempuannya Farah (16), yang terjadi di Jalan Macan Lindungan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan
