VIVA.co.id – Pengadilan India memberikan izin kepada para pengikut ulama sekte di India yang sering disebut Guru untuk menyimpan jenazah Guru Ashutosh Maharaj di dalam freezer. Sejak meninggal pada tahun 2014 lalu, para pengikut sekte itu percaya bahwa Guru mereka belum benar-benar meninggal dunia.
Para pengikutnya bersikeras bahwa Ashutosh Maharaj sedang dalam meditasi yang mendalam dan akan membuka mata pada suatu waktu dan hidup kembali.
Hakim di Pengadilan Punjab dan Haryana akhirnya mengakhiri perseteruan soal nasib jenazah tersebut. Pasalnya sebelumnya, Dalip Kumar Jha yang mengaku sebagai putra dari Ashutosh Maharaj menginginkan agar jenazah dikremasi.
Namun soal keputusan hakim itu, sebagaimana dilansir BBC, Jha mengatakan sebenarnya tak jelas jikalau hakim memang mengabulkan permintaan sekte tersebut atau tidak.
Ashutosh Maharaj mendirikan sekte pada tahun 1938 di Punjab. Sekte tersebut mengajarkan soal pentingnya kebangkitan diri dan kedamaian hati.
Diketahui terdapat jutaan orang pengikutnya bahkan tak hanya di India namun juga di Amerika Serikat, Australia dan Timur Tengah.
Aurelie Moeremans Alami Depresi Akut Hingga Melakukan Journaling dan Meditasi
Aurelie Moeremans, aktris indonesia, baru-baru ini menggemparkan publik dengan pengakuannya tentang perjuangannya melawan depresi akut.
