- REUTERS/Carlos Barria
VIVA.co.id – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mencopot Raince Priebus dari jabatan sebagai Kepala Staf Gedung Putih. Priebus dicopot setelah bekerja bersama Trump selama kurang lebih enam bulan.
Dilansir Reuters, Sabtu, 29 Juli 2017, Trump menunjuk Jenderal John Kelly sebagai pengganti Priebus. Diketahui, Kelly merupakan pensiunan Jenderal korps Marinir bintang empat.
Pengumuman pencopotan Priebus itu dilakukan Trump di akun Twitter pribadinya. Diketahui, pencopotan Priebus setelah Direktur Komunikasi Trump, Anthony Scaramucci, menuduh
Priebus membocorkan informasi kepada wartawan dengan omelan yang tidak senonoh.
Sebelum pengumuman tersebut, Priebus berada di pesawat yang sama dengan Trump. Dalam wawancara di salah satu televisi, Priebus mengatakan dia siap jika sewaktu-waktu dicopot oleh Trump.
"Presiden memiliki hak untuk menekan tombol reset. Saya pikir sudah waktunya untuk menekan tombol reset. Dia secara intuitif menentukan bahwa sudah waktunya melakukan sesuatu yang berbeda, dan saya pikir dia benar," kata Priebus dalam sebuah wawancara di televisi dari Gedung Putih.
Sementara itu, Trump mengangkat Kelly bertujuan agar Gedung Putih menjadi lebih disiplin.
"Reince adalah orang yang baik, sementara John Kelly akan melakukan pekerjaan yang fantastis. Jenderal Kelly telah menjadi bintang, melakukan pekerjaan yang luar biasa sejauh ini, dihormati oleh semua orang. Dia orang Amerika yang hebat," kata Trump.
Donald Trump dan Kedua Anaknya Akan Diperiksa Terkait Penipuan
Mantan Presiden AS Donald Trump dan dua anaknya dipanggil pengadilan karena diduga memperoleh keringanan pajak dan pinjaman melalui penilaian aset yang curang
