Teroris New York Ternyata Sopir Uber, Punya Rating Bagus

Pelaku teror Manhattan New York Sayfullo Saipov
Sumber :
  • New York PD/Handout via REUTERS

VIVA – Teroris New York, Sayfullo Saipov, ternyata adalah seorang sopir taksi berbasis aplikasi online Uber di New York, Amerika Serikat. Hal itu diketahui setelah seorang yang berkebangsaan Inggris bernama Damian Erskine mengenalinya melalui foto-foto yang dirilis Kepolisian.

Jepang Peringatkan Serangan Teroris, BIN Minta Masyarakat Waspada

Erskine mengatakan, Saipov pernah mengantarkannya dengan rute panjang termasuk saat menuju bandara.

"Saya hampir tak percaya karena saya bersama dengannya selama satu jam, setidaknya di dalam mobil dari hotel menuju bandara. Kami juga ngobrol-ngobrol," kata Erskine sebagai dikutip laman BBC.

Pornhub Samakan COVID-19 dengan Serangan Teroris 11 September

Hal itu terjadi sepekan sebelum kejadian teror Manhattan, New York. Serangan teror oleh Saipov dengan menggunakan truk pikap itu menyebabkan delapan orang tewas dan belasan lainnya menderita luka-luka.

"Dia terlihat sangat normal. Bahkan saya memberikannya rate 5," kata dia menyoal rating tertinggi dari pengguna untuk pengendara Uber.

Eks Presiden PKS: ISIS Tak Terafiliasi dengan Mazhab Islam Mana Pun

Erskine lalu menunjukkan riwayat perjalanannya dan terlihat foto Saipov di aplikasi tersebut dengan rating rata-rata 4,76, angka yang cukup bagus untuk mengukur performa seorang sopir Uber. (ase)

Ilustrasi - Sejumlah aparat keamanan bersenjata lengkap berjaga-jaga usai serangan teror bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021.

Kaledioskop 2021: Teroris Merebak Hingga Serangan ke Jantung Polri

Sejumlah aksi terorisme masih menghiasi tahun 2021. Mulai dari serangan bom, lone wolf hingga penangkapan sejumlah terduga teroris

img_title
VIVA.co.id
24 Desember 2021