Ribuan Warga Tanah Merah Blokir Balaikota DKI

Warga Tanah Merah Demo KPUD DKI Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Sekitar 1.500 warga Tanah Merah, Jakarta Utara, melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Balaikota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis, 5 Juli 2012. Massa menutup jalan di sekitar lokasi.

Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi

Ini memang bukan pertama kalinya warga Tanah Merah melakukan aksi protes, sebab tuntutan mereka untuk mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta tak juga dipenuhi.

Ribuan warga memblokir jalan sambil berorasi di atas mobil komando sejak pukul 11.00. Bukan hanya orang dewasa yang bergabung dalam aksi ini, namun juga ratusan anak-anak dan bahkan balita ikut berpanas-panasan duduk di tengah jalan beraspal.

Sekretaris Forum Komunikasi Tanah Merah Bersatu, Purwanto, mengatakan warga Tanah Merah tak ingin dimanfaatkan secara musiman saja. Seperti hanya pada waktu penyelenggaraan Pemilu Capres dan Pemilukada DKI Jakarta.

"Warga Tanah Merah diakui saat Pemilukada atau Pemilu saja, tapi hak sebagai warga negara dengan bukti KTP tidak ada. Kami menolak perlakuan seperti ini," kata Purwanto di depan kantor Balaikota DKI Jakarta.

Saat ini terdapat 12 ribu Kepala Keluarga atau sekitar 35.000 jiwa yang tinggal di Tanah Merah. Kondisi mereka, kata Purwanto, sungguh memprihatinkan karena tak bisa merasakan fasilitas apapun seperti warga Jakarta lainnya.

"Banyak pengangguran, anak-anak tidak sekolah, akses untuk kesehatan, pendidikan dan lainnya tidak bisa masuk karena kita tak punya KTP," katanya.

Purwanto mengatakan, dalam Pemilukada DKI pada 11 Juli mendatang, dari 24 ribu warga Tanah Merah yang memiliki KTP, hanya 8 ribu yang masuk ke dalam data Daftar Pemilih Sementara (DPS).

"Kami usahakan pertemuan dengan pihak Pemprov karena kami selalu ditipu. Kalau tidak dipenuhi kami akan menginap di sini. Sampai kapanpun kalau e-KTP tak diberikan kami akan terus membayangi pemerintah," tegasnya.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta, Purba Hutapea, telah meminta tujuh perwakilan untuk masuk ke dalam kantor Balaikota DKI guna berdialog dengan pihak Pemda. Namun, Purwanto mengaku pihaknya masih berunding terkait hal itu.

"Kami inginnya pemerintah yang keluar menemui kami, berikan penjelasan kepada semua warga disini," ujarnya.

Sedangkan dua tuntutan yang disampaikan para warga Tanah Merah dalam aksi unjuk rasa hari ini kepada Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, yakni meresmikan RT/RW Tanah Merah, Pelumpang, Jakarta Utara.

Kemudian, menerbitkan dokumen kependudukan seperti e-KTP, Kartu Keluarga dan Akte Kelahiran, untuk seluruh Warga Tanah Merah sesuai domisili sebenarnya. (eh)

Kubu Ganjar-Mahfud Ingin Suara Prabowo-Gibran Nol, Begini Kata KPU
Ramen.

Is It Eating Ramen Good for Your Health Body?

Ramen is a type of noodle soup dish that is made with wheat noodles, broth, and toppings. Instant ramen may include a flash-fried or air-dried block of noodles, a flavour

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024