- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Penumpang kereta rel listrik (KRL) diminta untuk bersabar karena gangguan persinyalan di Stasiun Universitas Indonesia (UI) yang terjadi pada Selas sore, 20 November 2012.
Disampaikan Manajer Komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek Eva Chairunnisa, perbaikan masih dilakukan akibat sistem sinyal yang tersambar petir pada pukul 15.00 WIB.
Saat ini tidak ada kereta yang distop akibat gangguan sinyal ini. Jalur kereta masih dapat dilintasi meski harus bergantian saat akan melintas Stasiun UI.
"Masih terjadi antrean kereta yang akan melintas. Satu lintas di Stasiun UI masih digunakan bergantian," katanya.
Eva menambahkan, gangguan hari ini tidak separah seperti yang terjadi pada Senin sore kemarin. Perjalanan kereta masih cenderung normal. Tapi kondisi ini juga diperparah dengan gangguan yang dialami kereta ekonomi di Stasiun Bojong Gede akibat kerusakan pada bagian kompresor.
"Hanya agak terlambat sedikit dan tidak separah kemarin. Kemarin itu benar-benar total," katanya.
Pada Senin kemarin, penumpukan penumpang terjadi karena kereta tidak dapat berjalan akibat listrik aliran atas (LAA) di Stasiun Manggarai disambar petir saat hujan deras. Demi memastikan penumpang tidak menunggu lama, mereka yang sudah membeli karcis dapat melakukan pengembalian. (adi)
Bukan Hanya Palestina, Ini 9 Negara yang Belum Diakui Keanggotannya oleh PBB
PBB memiliki anggota sekitar 193 negara. Namun, di luar jajaran negara-negara tersebut, terdapat setidaknya 9 negara yang belum mendapat pengakuan sebagai anggota PBB.
