- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Sebagai salah satu negara dengan jumlah wisatawan terbanyak yang menyambangi Jakarta, Pemprov DKI Jakarta akan meningkatkan kerjasama dengan Amerika Serikat dalam bidang pariwisata.
Kepala UPT Pusat Pengembangan dan Pelayanan Informasi Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI, Sri Juniarti, mengatakan Amerika Serikat merupakan negara peringkat delapan dari 10 negara yang warganya mengunjungi Jakarta setiap tahun.
"Tahun 2011 tercatat sebanyak 108.420 warga negara AS datang ke kota ini," ujar Sri di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa 4 Desember 2012.
Untuk meningkatkan potensi kunjungan wisatawan Amerika, pihaknya rutin melakukan promosi budaya ke negeri berjuluk Paman Sam itu.
"Karena di sana juga terdapat beberapa kota yang telah menjalin hubungan sebagai sister city dengan Jakarta dalam bidang budaya, yaitu Los Angeles," katanya.
Untuk tahun ini, Sri mengungkapkan promosi budaya digelar di Backyard Garden W Los Angeles–Westwood Hotel dan di Central Court, Hollywood & Highland.
Beberapa pelaku seni dan budaya lokal ibukota mempertunjukkan kebolehannya di hadapan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal dan Mayor of Los Angeles Mr Antonio Ramon Villaraigosa.
Untuk mempromosikan budaya DKI Jakarta, beberapa pengrajin dan seniman pun didatangkan langsung dari Jakarta ke Los Angeles.
"Seperti pengrajin batik dan wayang kulit, para penari dari Deny Malik entertainment, musisi harpa Maya Hasan yang berkolaborasi dengan permainan kecapi dan suling dari musisi tradisional Betawi. Serta sajian hidangan nusantara dari professional chef, Vindy Lee dari Jakarta," jelasnya.
Dia berharap, dengan kerjasama tersebut, angka wisatawan dari Amerika Serikat ke Indonesia, khususnya ke Jakarta semakin meningkat. (umi)
Panglima TNI Blak-Blakan Soal Kembali Sebut KKB Papua jadi OPM
Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto angkat bicara soal pemakaian istilah Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali. Dia menyebut, pihaknya mempertimbangkan situasi aksi be
