Pendatang Baru Serbu Jakarta, Ini Langkah DKI

Ilustrasi pendatang baru Jakarta.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA.co.id – Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi DKI Jakarta meminta warga daerah yang ingin ke Jakarta membekali diri dengan keterampilan, pendidikan, dan tempat tinggal. Hal itu agar warga daerah tidak menjadi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

Aksi Heroik Polantas Selamatkan Pria yang Mau Bunuh Diri di Layang Tol Antasari

Kepala Dinsos DKI Jakarta Masrokhan meminta warga daerah berpikir matang jika ingin ke Jakarta.  "Kami tidak melarang mereka untuk datang ke Jakarta karena Jakarta merupakan ibu kota negara. Jadi siapa pun boleh datang asal tidak menjadi PMKS jalanan," katanya di Jakarta, Senin, 11 Juli 2016.

Melihat kenyataan, menurut dia, kehidupan di Jakarta memiliki persaingan ketat. Karena itu, bagi mereka yang tidak memiliki pendidikan mumpuni, tidak punya kemampuan atau keterampilan yang dibutuhkan dan tidak memiliki tempat tinggal, akan sulit bertahan di Jakarta.

Selama Ramadhan, Dinsos DKI Fokus Awasi 44 Titik Rawan Masalah Sosial

"Jika sudah kesulitan bertahan di Jakarta kemudian tidak punya ongkos pulang, bisa dipastikan mereka akan menggelandang atau bahkan mengemis," ujarnya.

Masrokhan mengatakan, petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) yang berada di lima wilayah kota akan melakukan penjangkauan kepada PMKS yang ditemukan. Setelah itu, PMKS akan dibawa ke panti sosial untuk dibina agar tidak menjadi PMKS lagi.

DKI Tak Lagi Operasi Yustisi atas Pendatang Baru, ini Alasan Anies

"Jika ketahuan terkena penjangkauan lagi, akan dibawa ke ranah hukum karena telah melakukan penipuan," katanya.

ODGJ Ngamuk di Cengkareng, Mau Tikam Kakaknya

ODGJ Ngamuk di Cengkareng Mau Tikam Kakanya Sendiri, Ternyata Kabur dari Dinsos

Seorang pria berinisial A yang merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, mengamuk hingga nyaris menikam keluarganya sendiri. Untung

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024