Heboh Video 'Pilih Mantu' Sindir Calon Gubernur DKI

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Slyviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA.co.id – Sebuah video berdurasi pendek yang mengambarkan tentang orang tua memilih calon menantu dikaitkan dengan Pilkada DKI Jakarta 2017, sempat menjadi viral.

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

Video yang berdurasi sekitar satu menit tiga puluh dua detik itu menggambarkan seorang anak perempuan duduk di kursi bersama kedua orang tuanya. Obrolan antara orang tua dan anak yang duduk saling berhadapan itu dimulai dengan pertanyaan dari ayahnya yang menanyakan kehebatan dari masing-masing calon menantunya.

"Apa kehebatan dari masing-masing cowok itu?. Kasih tahu ayah dan ibu dong," ujar Ayah dalam video itu kepada anak perempuannya.

SBY Sindir Kejanggalan Pilkada DKI 2017

Lantas di dalam video itu mengamabarkan, anak perempuan Itu, menjelaskan bahwa calon yang nomor satu tidak punya pengalaman kerja namun dia suka memberikan uang. Lantas kedua orang tuanya tampak bingung, kaget dan geleng-geleng kepala.

"Yang nomor satu walaupun dia enggak punya pengalaman kerja tapi dia suka ngasih uang ke aku. Uang bapaknya," ujar anak perempuan itu kepada orang tuanya.

Pilpres 2019 Diharapkan Tak Seperti Pilkada DKI, Marak Hoax

Selanjutnya, dia menjelaskan bahwa kalau calon nomor dua, walaupun berbeda agama dan berkata kasar namun dia merupakan pekerja keras. Lantas orang tuanya kembali geleng-geleng kepala.

"Kalau yang nomor dua, walaupun berbeda agama dan suka berkata kasar. Tapi dia pekerja keras loh bapak ibu," ujarnya kepada orang tuanya.

Lantas yang terakhir nomor tiga, dia menjalakan bahwa selain pintar dan punya pengalaman kerja serta jujur, calon mantu nomor tiga juga yang paling penting juga peduli sama sekelilingnya.

"Kalau yang nomor tiga selain pintar punya pengalaman kerja, dia jujur dan sayang sama aku dan yang paling penting dia peduli sama sekelilingnya. Kalau aku sama dia pasti masa depan aku terjamin," ucap anak perempuan kepada orang tuanya.

Mendengar itu, lantas kedua orang tuanya tersenyum dan mengangguk. Lantas anak perempuan dan calon menantu nomor tiga bertemu.

Namun, pada akhir video pendek itu digambarkan dan dihubungkan dengan Pilkada DKI Jakarta pada 15 Februari 2017 mendatang.

"Di Pilkada DKI Jakarta 15 Februari 2017 nanti kamu pilih nomor berapa?," kata penutup dalam video itu.

Atas video Itu, Calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan bahwa video itu bukan dibuat oleh timnya ataupun relawannya.

"Bukan video dari tim kami sama sekali. Dan sudah diselidiki dan bukan dari tim kami," ujar Sandi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya