Terjebak Banjir di Terowongan Cikunir, Dewi Gugat Jasa Marga

Kartika Dewi mengajukan gugatan karena terjebak banjir di pintu Tol Cikunir.
Sumber :

VIVA.co.id – Kartika Dewi tak bisa melupakan peristiwa menakutkan, terjebak di banjir besar di sekitar Gerbang Tol Cikunir 4, Bekasi, Jawa Barat. Tanpa ada pemberitahuan dan petugas yang bersiaga, Dewi kemudian terjebak bersama mobil Kijang Innova usai mengantar suaminya ke Bandara Halim Perdanakusuma.

Ciliwung Meluap, Warga Kebon Pala Terendam Banjir 2 Meter

Ketika air sudah mulai menenggelamkannya di dalam mobil, Dewi berhasil membuka kaca mobil untuk keluar. Dia berenang ke tepi jalan dan selamat. Sampai saat ini Dewi masih trauma dengan kejadian yang dialaminya.

Terkait kejadian ini, ayah kandung korban, Tian Bachtiar, melakukan gugatan ke Pengadilan Jakarta Pusat terhadap PT Jasa Marga dan PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta karena dianggap lalai dengan tidak memasang rambu dan menempatkan petugas di lokasi banjir.

Petakan Wilayah, BPBD DKI Sebut Ada 100 RW Rawan Banjir
Gugatan itu telah didaftarkan ke Pengadilan Jakarta Pusat, pada Rabu 22 Februari 2017 dengan nomor perkara 101/fpdt.G/2017/PN.JKT.Pst.
 
"Kami gugat karena PT Jasa Marga dan PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta lalai, tidak memasang rambu ketika suasana banjir kemarin," kata Tian Bachtiar saat ditemui di rumahya, Rabu, 22 Februari 2017.
Kartika Dewi mengajukan gugatan karena terjebak banjir di pintu Tol Cikunir.
 
Tian menambahkan, gugatan dilakukan juga karena pengelola jalan tol itu lamban melakukan penanganan ketika Dewi terendam banjir. Bahkan, Tian menyatakan, pihak tol tidak membantu melakukan evakuasi, walaupun sudah diminta.
 
Gugatan itu, kata Tian, juga akan ditujukan kepada Kementerian BUMN agar segera memecat dan memberhentikan direksi dan komisaris PT Jasa Marga, dan PT Tol Lingkar Luar Jakarta. Selain itu mendesak agar pengelola jalan tol menyediakan dan mengoperasikan pompa penyedot air di ruas-ruas jalan rawan banjir. Kemudian juga meminta penyediaan CCTV, lampu penerangan dan perangkat pendeteksi dini. (ase)
 
 
 
 
Diguyur Hujan, Kampung Melayu Sempat Banjir 1,5 Meter
Warga Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat (Jakbar), terpaksa harus melakukan pencoblosan ditengah genangan air akibat banjir saat Pemilu 2024 di tempat pemungutan suara (TPS) 039.

KPU DKI Sudah Antisipasi Banjir saat Proses Pemungutan Suara Pilgub 2024

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya mengatakan pihaknya tentu berupaya mengantisipasi bencana banjir yang dapat terjadi saat proses p

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024