Sekolah di Muaragembong Bekasi Ambruk, 28 Siswa Luka-luka

Sejumlah siswa SMAN 1 Muaragembong yang menjadi korban luka ambruk ruang kelas
Sumber :
  • VIVA/Dani

VIVA.co.id – Dua ruang kelas SMAN 1 Muaragembong Kabupaten Bekasi, ambruk, Selasa, 28 Februari 2017. Akibat robohnya bangunan itu, puluhan siswa mengalami luka di bagian kepala akibat tertimpa material.

Proyek Bangunan SD di Bogor Tiba-tiba Ambruk

"Para siswa sudah dibawa ke rumah sakit terdekat dan Puskesmas Muaragembong untuk mendapat perawatan medis," kata Camat Muaragembong, Fahrurozi, Selasa 28 Februari 2017.

Fahrurozi mengatakan, insiden robohnya atap bangunan sekolah itu terletak di Jalan Pantai Laut Nomor 1, Desa Pantaimekar, Muaragembong. Atap yang ambruk itu sebelumnya terbuat dari baja ringan yang ditutupi genting.

Sekolah Roboh, Ratusan Siswa SD di Bogor Belajar di Tenda

Sehingga, ketika bangunan itu ambruk ruang kelas luluh lantak. Ironisnya, Dinas Pendidikan Kabupaten sampai sekarang belum mengetahui penyebab ambruknya bangunan sekolah.

Namun, kata Fahrurozi, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian. "Kita juga ingin tahu penyebab musibah ini hasil koordinasi tersebut," ujarnya.

Bangunan Sekolah di Depok Ambruk Diterjang Hujan Deras

Sementara itu, Kapolres Metro Bekasi Kombes Asep Adi Saputra mengatakan, petugas masih menyelidiki kasus tersebut. Polisi masih memeriksa Kepala Sekolah SMAN 1 Muaragembong, Ada Mahdar dan para pendidik. Sedikitnya ada 28 siswa yang mengalami luka akibat kejadian tersebut.

Atap bangunan SD Negeri Otista, di Kecamatan Bogor Timur, ambruk.

Atap 2 Kelas SD Dekat Istana Ambruk, Ini Penjelasan Disdik Bogor

Sekolah ini sudah dianggarkan untuk direnovasi pada 2022 mendatang. Rencananya bagian atap yang akan diperbaiki.

img_title
VIVA.co.id
17 September 2021