Anies Minta Jangan Cederai Demokrasi di Putaran Dua Pilkada

Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.
Sumber :
  • VIVA/Raudhatul Zannah

VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, mengimbau kepada seluruh warga Jakarta dan pihak lain agar tetap menjaga demokrasi selama putaran dua Pilkada DKI. Ia berpesan agar suasana demokrasi putaran dua Pilkada nanti tetap kondusif dan tak dirusak.

Golkar Ngotot Ajukan Kader Internal di Pilgub Jakarta 2024

Menurut Anies, jika demokrasi dirusak maka yang kecewa adalah rakyat yang memiliki hak suara.

"Kalau demokrasi ini dicederai maka yang akan kecewa adalah rakyat bukan calon yang lain. Maka itu jangan (mencederai demokrasi)," kata Anies di kediamannya, Jalan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin 20 Maret 2017.

Anies: Biarlah Jakarta Diurus oleh Pemprov Jakarta

Anies mengaku merasa beruntung dengan adanya putaran dua Pilkada DKI. Ia menekankan masih bisa menyampaikan visi misinya kepada rakyat, termasuk mana demokrasi yang benar.

Ia menegaskan demokrasi yang santun harus dijaga sampai selesainya putaran dua.

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

"Kita jangan menguji kesabaran warga dengan hal-hal yang merusak demokrasi. Kita ingin demokrasi ini dijaga," kata Anies

Ada dua pasangan calon yang akan berlaga di putaran dua Pilkada DKI. Selain pasangan petahana Basuki Tjahja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, ada Anies yang berpasangan dengan Sandiaga Uno.

Hari pemungutan suara putaran dua Pilkada DKI akan digelar pada 19 April 2017. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya