Mahfud MD: Ada 'Tangan' Tuhan di Balik Kemenangan Anies

Mahfud MD
Sumber :
  • satu jam lebih dekat-tvOne

VIVA.co.id - Ada Tuhan di balik kemenangan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi) dalam Pilkada DKI Jakarta. Hasil hitung cepat (quick count) menyebutkan keduanya mampu menandingi calon petahana, Basuki Tjahaja Purnama-Saiful Djarot Hidayat (Ahok-Djarot). Banyak tidak menduga soal itu.

Anies Buka Peluang Maju Pilgub Jakarta: Saya Baru Satu Periode

Begitu poin penting dari paparan pakar hukum tata negara dan tokoh Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam, Mahfud MD, pada diskusi publik Indonesia Lawyers Club tvOne, Selasa malam, 25 April 2017. "Di luar dugaan karena Ahok waktu itu belum tentu kalah. Selisihnya tipis," ujarnya.

Tetapi kemudian, kata Mahfud, terjadi peristiwa yang juga di luar dugaan banyak orang menjelang hari pencoblosan, yakni peristiwa bagi-bagi sembako diduga oleh pendukung Ahok saat hari tenang. "Ada peristiwa yang mendorong, Tuhan mengatur, yaitu peristiwa (bagi-bagi) sembako," kata Mahfud.

Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan

Dia lalu mengutip penjelasan Eep Saefulloh Fatah tentang peristiwa sembako itu. "Karena, menurut pendapat Mas Eep di majalah Tempo, peristiwa sembako itu menyebabkan, yang harus memperbanyak suara, justru yang mendulang suara yang tidak membagi-bagi sembako. Karena orang jadinya banyak tidak suka," ujar mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.

Menurut Mahfud, tidak ada yang lepas dari campur tangan dan skenario Tuhan, termasuk dalam hal politik. Dia kemudian menukil satu dalil agama soal itu. "Kamu bersiasat (berpolitik), tetapi Allah tetap yang menjadikan," katanya. "Jika Allah menghendaki kuasanya itu terjadi, maka Allah menciptakan sebabnya agar sesuatu itu terjadi meski tidak masuk akal."

Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak

Tetapi, kata Mahfud, banyak orang cemas karena masih ada pihak yang tidak rela dengan kekalahan Ahok-Djarot dan kemenangan Anies-Sandi. Dia mengaku memantau riuh ketidakpuasan itu dari pesan-pesan oleh orang tertentu di media sosial. Dia meminta semua pihak saling berlawanan menyudahi itu.

"Karena itu takdir Allah yang harus diterima," ujar pria kelahiran Sampang, Madura, Jawa Timur, itu. "Saya kira, mari kita semua rekonsiliasi atau merajut kembali, karena sebenarnya kita dari dahulu sudah biasa menerima perbedaan." (one)

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali

Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024