Djarot Sindir Orang Kaya di Jakarta yang Pelit Berzakat

Plt Gubernur DKI Jakarta ,Djarot Saiful Hidayat.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Raudhatul Zannah

VIVA.co.id – Badan Amil Zakat Infaq dan Shadaqah (Bazis) DKI Jakarta merilis penerimaan dana zakat, infak dan sedekah dari warga Jakarta sebanyak Rp154 miliar sepanjang tahun 2016. Jumlah itu merupakan penerimaan dana tertinggi bagi sebuah badan pengelola zakat daerah di Indonesia. 

Sosok Pendeta Gilbert yang Dikecam Gegara Singgung Soal Salat dan Zakat

"Tahun ke tahun ada peningkatan dana. Bazis mendapat kepercayaan masyarakat Ibu Kota tahun 2015 terkumpul Rp134 miliar lebih, 2016 terkumpul Rp154 miliar. Mudah-mudahan pada tahun ini, 2017, kita akan mencapai Rp170 miliar," kata Ketua Bazis, Zubaidi Adih di Balai Sudirman, Jakarta, Rabu, 7 Juni 2017. 

Di tempat yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, jumlah itu masih tergolong rendah untuk ukuran Ibu Kota, karena banyak dihuni orang-orang kaya. Djarot menilai ada sebagian orang kaya di Jakarta yang belum memiliki kesadaran untuk berzakat, berinfak dan sedekah. 

Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo

"Kalau disampaikan 154 miliar tertinggi, saya katakan masih belum. Apakah sudah cukup para orang-orang kaya mereka punya kesadaran bahwa harta rezeki yang kita terima sebagian adalah bukan milik kita, tapi milik orang-orang miskin kaum duafa," kata Djarot. 

Menurut Djarot, setiap harta yang diberikan Tuhan merupakan sebuah titipan. Dalam ajaran Islam pun diajarkan tentang pentingnya bergotong-royong, tolong-menolong, membantu sesama terutama kaum duafa. 

Jemput Lailatul Qadar, Lazis NU Pesanggrahan Ajak Sedekah Yatim Duafa

Dia pun berharap orang-orang kaya di Jakarta lebih mengerti hal tersebut. 

"Bapak Ibu, terutama orang kaya, kita itu menghamba pada siapa, apa betul pada Allah SWT, betul jawabnya. Tapi sadar enggak perilaku religius kita bukan menghamba pada Tuhan. Tapi pada harta, kekuasaan, emas berlian, secara tidak sadar lupa. Kalau menghamba pada Tuhan tentu menghamba pada umat manusia sebagai ciptaan, salah satunya melalui zakat, sedekah, infak," Djarot menjelaskan. (ase)
 

Pendeta Gilbert Lumoindong

Dikecam Gegara Olok-olok Salat dan Zakat, Ini Penjelasan Pendeta Gilbert

Pernyataan Pendeta Gilbert Lumoindong yang menyinggung soal ibadah salat dan zakat dalam agama Islam viral di media sosial dalam bentuk rekaman video.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024