- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Bentrok antara dua kelompok organisasi kemasyarakatan pecah di depan permukiman elite Raffles Hills, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Kamis sore, 31 Agustus 2017. Satu rumah, mobil, dan motor rusak parah.
Polisi belum mengetahui latar belakang bentrokan itu namun sudah mengidentifikasi beberapa orang yang disangka sebagai pelaku. "Insya Allah dalam waktu dekat bisa kita ungkap,” kata Wakil Kepala Polrestas Depok, Ajun Komisaris Besar Polisi Faizal Ramadhani, saat dikonfirmasi wartawan pada Jumat, 1 September 2017.
Selain menimbulkan kerugian materi, bentrok dua kelompok ormas itu juga menyebabkan satu orang terluka dan terpaksa menjalani perawatan medis di rumah sakit. Dia terluka di bagian tangan tetapi identitasnya belum diketahui jelas.
Polisi telah menggali keterangan sejumlah orang saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara untuk memburu para pelaku. Barang bukti mobil dan sepeda motor yang dirusak massa sudah diamankan polisi untuk kepentingan penyelidikan.
"Kasusnya masih dalam penyelidikan, tapi gambarannya sudah ada," ujarnya.
Bentrok dua kelompok ormas kedaerahan itu diyakini buntut dari aksi pertikaian di Jalan Patombak, pada Kamis dini hari. Belum jelas apa penyebab keributan itu namun kedua massa sempat membekali diri dengan senjata tajam dan kayu. Peristiwa itu sempat membuat suasana mencekam di sekitar jalur alternatif Cibubur, kemudian massa berhasil dihalau aparat.
Mengenal Margonda, Pejuang Depok yang Gugur di Usia Muda
Margonda yang diperkirakan lahir pada 1918 merupakan pejuang yang gugur pada 16 November 1945. Ia meninggal dalam pertempuran heroik melawan Belanda dan gugur usia muda.
