Polisi Akhirnya Tangkapi Preman Penguasa Parkiran GBK

Dokumen VIVA: Petugas keamanan lihat preman memalak sopir bus di SUGBK
Sumber :
  • Anwar Sadat - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Kepolisian Daerah Metro Jaya akhirnya bergerak membasmi preman-preman yang menguasai lahan parkir di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, petugas telah menangkap lima orang yang diduga preman di SUGBK.

Dalam penangkapan itu, ditemukan barang bukti hasil pemalakan terhadap pemilik kendaraan yang parkir di sana.

Habib Rizieq Siap Pasang Badan Lindungi Aksi Mahasiswa dari Preman: Dipikir Kita Takut Kali

"Kemarin sudah ditangkap lima. Saya sampaikan kemarin sudah kita amankan beberapa orang, ada sekitar Rp34 ribu dari parkir liar di situ. Sementara belum ada lagi," kata Argo di Markas Polda Metro Jaya, Kamis, 28 September 2017.

Argo mengatakan, selain melakukan penangkapan, Polda Metro Jaya menerjunkan petugas untuk melakukan patroli di kawasan GBK. Sebab, seperti diketahui, jumlah preman di GBK tidak sedikit. Hampir di setiap lokasi parkir dikuasai preman.

Sempat Tiduri Wanita Setiap Hari, Preman Bali Ini Memutuskan Mualaf Usai Bertemu Santri

"Kita tetap patroli. Kita sampaikan ke GBK, yah kita manfaatkan di sana ada Pamdal GBK di situ untuk antisipasi," kata Argo.

Seperti diberitakan sebelumnya, preman-preman penguasa lahan di SUGBK sudah sangat meresahkan masyarakat. Karena, mereka dengan sangat berani dan terang-terangan memalak semua sopir dan pemilik kendaraan yang masuk ke kawasan tersebut.

Bahkan, jumlah uang yang diminta paksa para preman ke sopir dan pemilik mobil, lebih mahal dari harga tiket masuk resmi.

Untuk kendaraan roda empat, tiket masuk resmi di loket dikenakan biaya Rp5 ribu. Namun, begitu masuk ke lahan parkir dan mencari parkir, pengemudi kendaraan roda empat dimintai biaya sebesar Rp10 ribu. Untuk bus, tarif resmi di loket parkir sebesar Rp40 ribu, namun ketika memasuki tempat parkir dimintai biaya Rp20 ribu.

Kompleks Gelora Bung Karno merupakan objek vital nasional yang seharusnya tak layak jadi tempat bercokol para preman. Apalagi SUGBK bakal menjadi salah satu arena guna menyambut tamu negara yang akan berlaga di Asian Games 2018.

Baca: Polres Tak Mampu Basmi Preman, GBK Minta Bantuan Kapolri

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya