Jelang Lengser, Ini Pesan Penting Djarot kepada Anies-Sandi

Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat punya pesan penting untuk penerusnya Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Ia meminta gubernur dan wakil gubernur yang baru ini dapat melanjutkan pembangunan transportasi massal yang saat ini masih dalam proses pembangunan.

Soal Perkembangan Sirkuit Formula E, Wagub: Cek Langsung ke Lokasi

"Saat ini sedang diintegrasikan antara sistem yang dikelola oleh kami, baik Trans Jakarta, MRT, dan LRT, dengan yang dikelola oleh pemerintah pusat, makanya saya ingin sistem transportasi kita tunggal, dengan cara seperti itu terkoneksi satu sama lain," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Rabu 11 Oktober 2017.

Djarot mengaku pemerintah yang sekarang telah meletakkan dasar-dasar pembangunan transportasi massal tersebut. Namun, pembangunan itu tak bisa selesai sampai jabatannya berakhir. Untuk itu, dia berharap agar proyek-proyek itu bisa terus berlanjut di bawah kepemimpinan selanjutnya.

Banyak ASN Kementerian Ingin Jadi Pegawai DKI, Ini Respons Anies

"Kami dorong setelah MRT fase satu selesai Lebak Bulus-Senayan, ini akan langsung diletakkan lokasi antar Senayan ke Kampung Bandan sampai ke Banten nantinya. Jakarta harus berubah, kita sudah terlambat membangun lebih dari 30 tahun, tapi dari pada tidak berubah kita letakkan itu, khusus sistem transportasi, ini digagas Pak Jokowi, dipertajam oleh Pak Ahok, dan sekarang saya," ujarnya.

Selain proyek transportasi massal, Djarot juga meminta Anies-Sandi melanjutkan proyek pelebaran trotoar yang saat ini sedang dikerjakan. Pengerjaan proyek pelebaran itu baru berjalan 10 persen dari total 1300 Kilometer trotoar yang akan direvitalisasi.

Target Anies: 2050, Jakarta Nol Emisi Karbon

"Tidak mungkin 5 tahun selesai, kita punya 1300 km, kami baru bangun belum 10 persen, sekarang kami fokus ke beberapa titik yang terintegrasi dengan pembangunan," ujarnya.

Seperti diketahui, masa jabatan Djarot habis pada 15 Oktober 2017 mendatang. Dia akan digantikan oleh gubernur dan wakil gubernur terpilih Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Presiden Jokowi, Ketua MPR dan Para Menteri yang Bermalam di Titik Nol IKN

Kemah Jokowi dan Tanah Gusuran Ahok di IKN

Presiden Jokowi, Ketua MPR Bambang Soesatyo, dan sejumlah menteri kabinet ikut bermalam di tenda yang ada di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2022