Hanna-Farhan Bantah Jadi Pemeran di Video Mesum UI

Ilustrasi menonton video porno.
Sumber :
  • www.pixabay.com/Geralt

VIVA.co.id - Farhan dan Hanna Anisa, dua nama yang dikaitkan atas kasus video porno berjudul mahasiswi Universitas Indonesia, akhirnya mendatangi Polres Kota Depok. Keduanya menjalani pemeriksaan hingga Jumat malam, 27 Oktober 2017.

Sidang Praperadilan Siskaeee Batal Karena Polda Metro Jaya Tidak Hadir

Kepala Satuan Reskrim Polresta Depok, Komisaris Putu Kholis Aryana, mengungkapkan dari hasil pemeriksaan sementara. Keduanya menyangkal telah melakukan adegan persetubuhan dalam video tersebut. Meski demikian, Putu menegaskan, pihaknya belum bisa memberikan kesimpulan atas pemeriksaan malam ini.

"Pemeriksaan baru selesai malam ini, mereka menyampaikan keterangan dan menyangkalnya. Namun selanjutnya kami akan diskusi dan gelar perkara bersama penyidik. Hasilnya kemungkinan besok," kata Putu pada wartawan.

Viral Video Porno Muncul Saat Guru Besar ITB Deklarasi Pemilu Adil

Putu juga mengatakan, dari keterangan yang didapat, keduanya mengaku memiliki hubungan sebatas teman dan dengan yakin menyangkal video tersebut. Bantahan itu mereka perkuat dengan beberapa bukti yang dimiliki.

"Iya ada beberapa bukti yang diserahkan kepada penyidik dan sedang kami pelajari dokumen tersebut. Bukti dari mereka bukti spesifik, bukti digital," ungkap Putu.

Polisi Dua Kali Periksa Kejiwaan Siskaeee, Ada Apa?

"Yang jelas tadi mereka sudah menjalani pemeriksaan sejak sore. Selain itu mereka juga tadi diperiksa oleh tim dokter secara fisik," tambah Putu.

Sementara itu, ditemui usai proses penyelidikan, Farhan, salah satu saksi yang diperiksa akhirnya buka suara. Ia dengan tegas membantah semua tuduhan tersebut. (ase)

Ilustrasi kue perceraian

Viral Pria Putar Video Seks Calon Istri di Hari Pernikahan, Ini Penyebabnya

Pernikahan seharusnya menjadi saat yang penuh kegembiraan bagi pasangan pengantin dan keluarga mereka. Tapi ada yang beda dengan pria ini yang putar video seks sang istri

img_title
VIVA.co.id
23 Februari 2024