- VIVA.co.id/ Dany (Bekasi)
VIVA – Banjir akibat naiknya air laut atau rob menerjang satu desa di Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi sejak tiga hari terakhir. Akibatnya, sarana belajar di SDN 04, Pantai Bahagia, tergenang air setinggi 40 sentimeter.
"Kondisi air laut sedang pasang hingga tumpah ke rumah-rumah warga di Desa Pantai Bahagia," kata Camat Muara Gembong, Fahrurozi, Selasa, 7 November 2017.
Fahrurozi menambahkan, air juga menggenangi pekarangan sekolah di SD 04, Desa Pantai Bahagia. Namun air tidak memasuki ke ruang kelas. Proses kegiatan belajar masih berjalan seperti biasanya. "Air hanya sampai ke halaman sekolah saja," ujarnya.
Kondisi ini, menurut Fahrurozi, karena air laut sedang pasang. Kejadian itu sudah dialami warga sejak Minggu, 5 November 2017, sampai sekarang. "Biasanya cepat surut tapi sampai sekarang belum surut juga," ujarnya.
Fahrurozi mengaku belum mengetahui sampai kapan rob ini akan terjadi. Biasanya rob terjadi setiap satu bulan sekali.
"Karena rob bukan dari sungai tapi karena air laut pasang didorong oleh angin sehingga tumpah ke pemukiman penduduk," ujarnya. (ren)
Ada Efek Gravitasi Saat Gerhana Bulan, Waspadai Banjir Rob
Secara umum pada saat gerhana bulan, efek gravitasi Bulan dan Matahari terhadap pasang surut air laut menjadi maksimal.
