Polisi Selidiki Penembak Misterius Kantor Properti di Gambir

Polisi dari unit Labfor saat menyelidiki kasus penembakan beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

VIVA – Sebutir proyektil peluru ditemukan di sebuah ruang kerja milik Faqih El Muntazar. alias Tador pada Selasa kemarin, 21 November 2017. Dia bekerja di sebuah perusahaan properti yang bertempat di Jalan Tanah Abang II No 56 Gambir, Jakarta Pusat.  

Tembak-Menembak di Intan Jaya Papua, TNI Rebut Senjata OPM

Kantor itu diduga milik Ali Idung, pengusaha otomotif yang terkenal karena pernah disebut-sebut terkait dengan kasus korupsi adik Ratu Atut, Tubagus Chaeri Wardana.

Proyektil itu ditemukan sekira pukul 16.45 WIB di kantornya. Awalnya, sebelum proyektil itu ditemukan terdengar suara seperti tembakan. Namun, Faqih bersama tiga rekannya, Abas, Amer, dan Hood di ruangan itu belum berpikir ke arah sana. Tetapi, tiba-tiba mereka seperti merasa ada besi yang jatuh di ruangan itu.

Kasus Penembakan Warga di Makassar, 12 Polisi Disanksi Disiplin

"Sekitar 15 menit, baru melihat asbes ada lubang dan langsung saudara Hood, melihat ada proyektil tepat di samping saksi saudara Abas," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Suyudi Ario Seto saat dikonfirmasi wartawan, Selasa 21 November 2017.

Atas temuan itu, mereka pun lantas melaporkan hal tersebut Polres Metro Jakarta Pusat. Namun, kasus dilimpahkan ke Polda Metro Jaya. 

Lapak Pedagang di Manggarai Kebakaran, 13 Mobil Damkar Dikerahkan

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono mengatakan, pihaknya masih mencari siapa sosok yang meletupkan senjata api ke arah sana dan apa tujuannya.

Polisi sendiri sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan menyita satu butir peluru di lokasi sebagai barang bukti untuk pemeriksaan lebih lanjut. "Barang bukti, satu butir peluru ya," kata Argo.

Hasil Investigasi Komnas HAM Terkait Penembakan Laskar FPI,,,Ahmad Taufan Damanik

Jokowi Siap Tindaklanjuti Rekomendasi Komnas HAM Soal Laskar FPI

Presiden Jokowi mengapresiasi hasil investigas Komnas HAM soal tewasnya 6 laskar FPI dan siap memberi arahan kepada Polri.

img_title
VIVA.co.id
14 Januari 2021