Korban HAM Kirim Paket Khusus untuk SBY

Aksi Hari HAM Sedunia
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Korban pelanggaran Hak Azasi Manusia mengirimkan seribu surat untuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Mereka berharap dengan surat-surat itu, SBY tak lagi mengabaikan nasib para korban pelanggaran HAM dan keluarganya.

"Terakhir, dia (SBY) bilang, agenda keadilan belum ada, dia lebih memikirkan konsesi politik dengan parpol lain," kata Koordinator Kontras, Haris Azhar di kantornya, Jakarta, Sabtu 30 Juli 2011.

"Tapi buat korban sikap seperti itu bukan jawaban yang diharapkan, korban merasa penting ada penuntasan."

Menurut Haris, inspirasi pengiriman surat itu datang dari salah satu orangtua korban tragedi Mei 1998, Ruminah. Ruminah mengaku sudah pasrah karena berkali-kali menunjukkan aspirasi tidak pernah terealisasi.

"Surat ini jadi model bagaimana tulusnya seorang ibu menulis surat berharap adanya keadilan," kata Haris.

Haris mengutarakan, jumlah surat yang akan dikirimkan bisa bertambah seiring banyaknya persoalan HAM yang tidak terselesaikan. Terlebih saat ini Presiden sibuk mengurusi persoalan Muhammad Nazaruddin, mantan bendahara umum Partai Demokrat yang menjadi tersangka kasus suap atau koalisi partainya.

Rencananya seribu surat tersebut akan dikirimkan menjelang perayaan HUT Kemerdekaan RI bulan Agustus depan. Surat akan dikirimkan langsung oleh perwakilan korban-korban pelanggaran HAM.

"Saya enggak terlalu yakin, dikirim pakai surat biasa diterima. Ini paket khusus, perwakilan korban nanti kita harapkan bisa masuk, inginnya diantar langsung. Tanggal 15 atau 16 Agustus mau upacara kemerdekaan, temanya kemerdekaan yang bermakna," kata Haris. (umi)

Haru, Sopir Bus Ini Diam-diam Bawa Para Penumpang Makan di Rumah Mertuanya saat Idul Fitri
Ilustrasi senjata misil Iran

Perang Resmi Dimulai! Iran Telah Luncurkan Serangan ke Israel

Usai beberapa hari mengatakan akan 'segera' membalas serangan, kini Republik Islam Iran secara resmi telah meluncurkan serangannya ke Israel pada Sabtu malam waktu setemp

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024