Anak Buah Ditangkap KPK, Dirjen Pajak: Pegawai Nakal Harus Dibersihkan
Selasa, 9 April 2013 - 21:00 WIB
Sumber :
VIVAnews -
Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap tangan pegawai pajak nakal yang diduga menerima suap dari wajib pajak, Selasa 9 April 2013.
Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany mengaku sudah mengetahui penangkapan pegawai pajak oleh KPK. "Saya juga sudah tahu kalau KPK akan menangkap petugas pajak itu," ujar Fuad saat dihubungi VIVAnews.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany mengaku sudah mengetahui penangkapan pegawai pajak oleh KPK. "Saya juga sudah tahu kalau KPK akan menangkap petugas pajak itu," ujar Fuad saat dihubungi VIVAnews.
Fuad tak mau menjelaskan identitas maupun kasus suap yang menjerat petugas pajak yang ditangkap KPK itu. Meski dirinya sudah mengetahui jelas identitas dan kasusnya.
"Saya sudah tahu semua informasinya, tapi saya tidak bisa jelaskan. Harus KPK yang menjelaskannya. Tunggu KPK saja," kata dia.
Meski begitu, Fuad menyambut baik penangkapan yang dilakukan KPK. Menurutnya, pegawai pajak yang 'nakal' sudah seharusnya dibersihkan.
"Pegawai pajak itu ada 32 ribu orang. Yang nakal-nakal itu masih ada, kami akan tangkapi terus," tegasnya.
KPK menangkap tiga orang yang terdiri dari petugas pajak dan wajib pajak. Dari hasil tangkap tangan, petugas KPK mengamankan barang bukti berupa uang senilai ratusan juta rupiah. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Fuad tak mau menjelaskan identitas maupun kasus suap yang menjerat petugas pajak yang ditangkap KPK itu. Meski dirinya sudah mengetahui jelas identitas dan kasusnya.
