Isi Akun Facebook Siska Bernuansa Dendam

Sisca Yofie
Sumber :
  • facebook
VIVAnews
Saham Berdividen, Pilihan Terbaik untuk Investor Konservatif
- Akun Facebook dengan nama Franceisca Yofie diduga merupakan akun milik korban Franceisca Yofie (34) yang tewas akibat penganiayaan dengan dibacok serta diseret oleh sepeda motor di Jalan Cipedes RT 7 RW 1 Kelurahan Cipedes, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, Senin 5 Agustus 2013 malam lalu.

Generasi Muda Harus Cerdas Finansial Dalam Menabung dan Kelola Keuangan

Dari isi Facebook sendiri, Siska sempat memposting beberapa foto gambar berisi tulisan cacian terhadap seseorangan dan diduga ada sangkut pautnya dengan kematian ibunya.
Kondisi Tragis di Gaza, FYP Minta Yordania-Mesir Buka Perbatasan untuk Bantuan Kemanusiaan


"Di hari ke 7 kepulangan ibuku menghadap yang maha kuasa, si anji** biadab datang menabur bunga di makam ibuku yang pernah diseretnya ke kantor polisi!! Tradisi etnis kami, tak seorang pun diperkenankan menghadap atau menabur bunga ke makam orang tersebut bila orang itu pernah menaruh luka sakit di hatinya! Karena akan mengeluarkan bau bangkai di rumah, dan akan mendatangkan petaka pada yang ditinggalkannya. Pantas bau bangkai di rumah tercium menyengat! Dendamku tak akan aku hapus sampai ke liang lahatku!!

Selain itu terdapat salah satu tulisan gambar yang tidak jauh dengan gambar sebelumnya yang sempat dijadikan foto profil akun facebooknya.


"Kurang Ajar! Selagi hidupnyapun pernah mengusirmu dan tidak mau melihatmu! Bahkan 2 minggu sebelum kepulangannya mencurahkan rasa sakit hatinya padamu dan berpesan untuk tidak didatangi makamnya oleh bangsat seperti kau !!! Sekarang lancang berani-beraninya menghadap ke makamnya!! ANJI** BIADAB !!!!"

Disinggung apakah akun ini bisa dijadikan sebagai salah satu bukti, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Sutarno mengatakan, akun facebook ini bisa dijadikan salah satu petunjuk untuk pengungkapan kasus.


"Bisa dijadikan petunjuk, sedang kami dalami," tuturnya saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Rabu 8 Agustus 2013.


Sutarno pun menegaskan bahwa dirinya tidak menampik bahwa dugaan motif pembunuhan wanita cantik ini diduga kuat berunsur dendam. "Diduga karena dendam," tutupnya. (sj)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya