Hamil di Luar Nikah Dominasi Kasus Remaja di NTB

Alat pengetes kehamilan.
Sumber :
  • Pregnancy

VIVA.co.id - Kasus hamil di luar nikah mendominasi masalah remaja di Nusa Tenggara Barat (NTB). Panti Sosial Marsudi Putra (PSMP) Paramita Mataram mendata sebanyak 40 kasus anak belum terselesaikan akibat pergaulan bebas di bawah umur.

"Yang masih ditampung di panti saat ini sebanyak 40 kasus anak dari tahun 2014. Itu lebih banyak kasus pemerkosaan akibat pacaran. Pacarnya tidak mau bertanggung jawab," kata Kepala PSMP Paramita Mataram Sutiono saat ditemui pada Sabtu 14 Februari 2015.

Sutiono mengatakan, dari 40 kasus tersebut, sebagian di antaranya hamil hingga melahirkan di panti. Mereka yang saat ini ada di panti, tidak hanya telah menjadi korban, para perempuan di bawah umur itu juga mendapatkan perlakukan diskriminatif baik dari keluarga maupun masyarakat tempat tinggalnya karena dianggap sebagai aib bagi lingkungannya.

"Kami rawat di sini sampai reunifikasi, keluarga terdekat bersedia menampungnya kembali. Seperti saudara atau kerabatnya yang mau menampung atau kampungnya tempat dia tinggal sebelumnya," imbuh dia.

Sutiono mengungkapkan, proses pembinaan bagi warga binaan panti yang hamil dengan mendapatkan kecaman keluarga dan masyarakat cukup memakan waktu lama. Ia harus mencarikan keluarga pengganti bagi korban, khususnya bagi korban yang masih berstatus pelajar yang ingin melanjutkan sekolahnya.

"Kami upayakan korban harus dekat dengan ibunya, tetapi ada juga yang diangkat atau diasuh oleh orang lain. Umumnya anak itu masih usia sekolah," tutur Sutiono.

Sutiono juga menegaskan tidak sepenuhnya dari sekian banyak korban kasus pemerkosaan dan pergaulan bebas itu bernasib sama. Sekitar 60-an kasus yang menjadi pendataannya, sudah mendapatkan perlakuan yang pantas melalui penanganan berbasis keluarga di luar panti.
 
Di antaranya juga didominasi pelajar di bawah umur yang kini hamil namun mendapatkan rangkulan dari keluarga terdekat. Ada juga di antara mereka yang mendapatkan keluarga baru, yang akan mengasuhnya dan membiayai hidupnya melanjutkan sekolah.

Baca Juga:

Ketahui Penyebab Remaja Berani Tampil Vulgar
Ilustrasi pernikahan.

Remaja Sekarang Cenderung Tunda Pernikahan

Aktivitas remaja sekarang tidak seaktif dan sesering generasi 60.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016