SPBU di Pontianak Meledak, Tujuh Orang Luka

Kebakaran SPBU di Pontianak Kalimantan Barat
Sumber :
  • VIVA.co.id/Aceng Mukaram
VIVA.co.id
Dua Pekerja Tewas, Proyek Hotel Swiss Bell Dihentikan
- Sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Hasanudin Kota Pontianak, Kalimantan Barat, meledak pada Kamis, 7 Januari 2016. Sebanyak tujuh orang dilaporkan mengalami luka-luka.

Identitas Dua Korban Tewas di Kebakaran Swiss-Belhotel

"Ada tiga saksi diperika secara maraton; satu pemilik," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal dari Polresta Pontianak, Komisaris Polisi Andi Yul Lapawesean, di lokasi kejadian.
Kebakaran di Swiss-Belhotel, Api Sulit Dipadamkan


Hingga siang ini, pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi. Diantaranya adalah pemilik dan konsumen yang tengah membeli BBM di SPBU tersebut. "Dua konsumen. Satu pengemudi truk traler, satunya belum tahu. Kerugian belum tahu hingga saat ini," katanya.


Kapolsek Pontianak Barat, Komisaris Polisi Joko Sulistianto, menambahkan ledakan itu terjadi pada pukul 06.20. "SPBU ini sudah melakukan penjualan BBM. Karyawan ada liat api," katanya.


Ia menyebut, tujuh orang menjadi korban ledakan SPBU tersebut. "Empat orang dirawat di RS Antonius. Tiga pulang," kata Joko.


‎Kepolisian setempat saat ini sudah memberikan garis polisi pada SPBU yang meledak. Sejumlah anggota kepolisian disiagakan di lokasi kejadin.  Hal dilakukan guna mengamankan dari penyelidikan.


Sementara itu menurut warga setempat yang enggan namanya ditulis menyebutkan bahwa sebelum harga BBM turun, SPBU tersebut enggan melayani pembeli.


“Harga BBM kan turun hari Selasa. Nah, SPBU itu tak mau dia melayani yang mau beli bensin. Kabarnya, dia masih mempunyai stok lama. Takut rugi dia. Mungkin ini azabnya. Padahal orang udah antre beli BBM, termasuk saya ini,” kata Joko. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya