Kemenhub dan Kepolisian Akan Jaring Angkutan Bodong

Sopir angkutan umum M44 mogok massal dan memblokir jalan di kawasan Tebet
Sumber :
  • Irwandi

VIVA.co.id – Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan pihak terkait akan melakukan operasi terpadu untuk menjaring angkutan "bodong" yang tidak terdaftar, baik itu perusahaan maupun armadanya. Hal ini mengingat beberapa kecelakaan yang terjadi dalam waktu berdekatan dan mengantisipasi musim mudik yang akan datang.

Naik Drastis! Ada 1,2 juta Orang Naik Angkutan Umum di Hari Terakhir Libur Lebaran

"Dalam waktu dekat, kami bersama pihak kepolisian dan Jasa Raharja akan melakukan operasi terpadu di lapangan. Prinsip dasarnya adalah kami ingin berikan pelayanan yang baik bagi masyarakat," kata Sekretaris Jenderal Kemenhub, Sugihardjo di Jakarta, Senin, 1 Mei 2017. 

Ia menjelaskan, terdapat dua jenis angkutan umum yang tidak terdaftar. Pertama, jika angkutan umum reguler yang melewati terminal, maka pengawasannya pun diperketat di dalam terminal. Dalam hal ini, Dinas Perhubungan bisa melakukan pengawasan.

Kemenhub Tambah Kapal di Rute Panjang-Ciwandan Demi Urai Arus Balik Mudik, Catat Jadwalnya!

Akan tetapi, terkait dengan bus pariwisata yang tidak masuk terminal, maka jajaran Kemenhub tidak bisa melakukan operasi sendiri. Sesuai dengan undang-undang LLAJ, operasi gabungan harus dilakukan dengan pihak kepolisian.

"Karena itu kami akan segera rapatkan antara perhubungan darat, kepolisian dan Jasa Raharja. Kami akan minta partisipasi kepada Jasa Raharja supaya bisa menekan terjadinya angka kecelakaan," tuturnya.

Sopir Bus Dianjurkan Tak Berkendara Lebih dari 4 Jam saat Antar Pemudik

Terkait dengan waktu pelaksanaan operasi terpadu tersebut, ia mengatakan belum ditentukan apakah akan dilakukan bersamaan dengan angkutan mudik atau akan dilakukan secara terpisah. (ase)

Aktivitas penumpang KA Bandara Medan.(istimewa/VIVA)

Lebaran 2024, KAI Bandara Medan Mengangkut 102.502 Penumpang

PT. KAI Bandara Medan mencatat telah mengangkut 102.502 penumpang sebagai angkutan Lebaran 2024 sejak 5 hingga 16 April 2024. Adapun, rute perjalanannya adalah Bandara Ku

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024