Hujan Es Masih akan Terjadi di Bandung Hingga Akhir Mei

Hujang dengan intensitas tinggi di Bandung, Jawa Barat.
Sumber :
  • @twitter

VIVA.co.id – Kepala Stasiun Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung, Tony Agus Wijaya, menegaskan bahwa cuaca ekstrem di Kota Bandung, Jawa Barat, masih akan terjadi hingga akhir Mei 2017.

Waspada, Hujan Lebat dan Petir Terjadi di Sejumlah Daerah Indonesia

Menurut Agus, fenomena hujan es yang tercatat telah lima kali terjadi di Kota Bandung, disebabkan karena kemunculan awan kumulonimbus atau awan Sibi. Kemunculan awan ini sangat berpotensi terjadinya hujan dengan intensitas tinggi yang disertai dengan badai petir dan cuaca dingin.

"Hujan es terakhir terjadi pada 3 Mei kemarin. Ini merupakan rangkaian cuaca ekstrem. Terjadi angin kencang, petir dan hujan lebat dan hujan es," kata Agus, Kamis, 4 Mei 2017.

BMKG: Hujan Es Berpotensi Terjadi hingga Maret dan April 2022

Meski hujan es tidak akan berdampak fatal, tapi menurut Agus, perlu antisipasi dampak yang lain seperti angin kencang yang dapat merobohkan pohon dan kerusakan bangunan.

"Fenomena hujan es dan cuaca ekstrem masih akan terjadi selama Mei hingga awal Juni. Setelah ini baru masuk bulan kemarau," katanya.

BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem di Sebagian Indonesia Sepekan ke Depan

Laporan: Jhon Hendra/ Bandung

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

Ridwan Kamil Siaga Satu Banjir dan Tanah Longsor di Jawa Barat

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta kepada bupati dan wali kota di Jabar untuk waspada terhadap ancaman bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor

img_title
VIVA.co.id
11 Oktober 2022