Banjir Garut Berangsur Surut, Tim SAR Tetap Siaga

Suasana ponpes Persis di Garut, Jawa Barat usai dilanda banjir.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Diki Hidayat (Garut)

VIVA.co.id – Koordinator Humas dan Protokoler Badan SAR Nasional (Basarnas) Jawa Barat, Joshua Banjarnahor, mengungkapkan musibah banjir di Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat, akibat tanggul sungai Ciojar jebol. Namun kini banjir sudah berangsur surut.

Kali Cimanuk Meluap, Banjir di Garut Mulai Surut

Daerah yang terdampak akibat banjir tersebut di antaranya kawasan Perum Rama Putra, Perum Pesona Intan, Perum Cijati Asri, kampung Rancabango dan Desa Jati.

Meski banjir berangsur surut, menurut Joshua, tim lapangan bersiaga di lokasi mengantisipasi banjir susulan. Hal itu mengingat curah hujan masih berpotensi lebat. "Korban jiwa nihil, tim SAR standby di lokasi bencana hingga situasi kondusif untuk antisipasi," kata Joshua saat dikonfirmasi, Selasa, 6 Juni 2017.

Banjir Bandang Landa Garut, Jalur Kereta Bergeser

Guyuran hujan lebat turun di sejumlah wilayah di Garut, Jawa Barat, Senin, 5 Juni 2017. Akibatnya muncul banjir sehingga merendam ratusan rumah hingga setinggi satu meter pada pukul 22.00 WIB. Banjir mulai berangsur surut pukul 00.30 WIB.

Lokasi yang diterjang banjir di antaranya Desa Mekargalih, Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul; Desa Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler; Kampung Seni Jayawaras, Kelurahan Jayawaras; kantor Samsat Garut; kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Yasa Anggana di Tarogong Kidul.

Pesantren Persis Garut Terendam Banjir, 250 Santri Mengungsi

Tidak hanya itu, Pesantren Persis 99 Rancabango Garut pun dilanda banjir. Akibatnya, fasilitas pendidikan dan masjid terendam air dengan ketinggian satu meter. (ren)
 

Lima Kecamatan di Garut Diterjang Banjir

Air sudah mulai surut dan warga berangsur kembali ke rumah.

img_title
VIVA.co.id
8 April 2020