Usut Kasus Kejati Bengkulu, KPK Geledah Tiga Lokasi

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah.
Sumber :
  • Syaefullah

VIVA.co.id – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi terkait suap Kejati Bengkulu atas bukti-bukti dugaan korupsi proyek pada Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) VII tahun 2015-2016.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, memaparkan ada tiga lokasi di Bengkulu yang dilakukan penggeledahan oleh tim penyidik. Tiga lokasi tersebut yakni, Kantor Kejati Bengkulu, Kantor BWSS VII Bengkulu, dan kantor swasta milik Murni Suhardi.

"Dari tiga lokasi sampai saat ini kami melakukan penyitaan sejumlah dokumen," kata Febri di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa, 13 Juni 2017.

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Febri menjelaskan, sejumlah dokumen ini akan dipelajari lebih lanjut. Dicurigai dokumen-dokumen ini berkaitan kasus suap tersebut.

"Sehingga kami bisa menemukan gambaran yang lebih utuh soal suap Jaksa," ujarnya.

Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi

Pada perkara ini KPK telah menjerat Kasi II Intel Kejati Bengkulu Parlin Purba, Amin Anwari selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di BWSS VII Bengkulu, dan Murni Suhardi selaku Direktur PT Muko-Muko, Putra Selatan Manjudo. (ase)


 

Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024