- VIVA.co.id/Edwin Firdaus
VIVA.co.id – Ratusan orang yang tergabung dalam gerakan Indonesia Waras menggelar aksi di halaman kantor KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis 15 Juni 2016. Aksi demo yang diikuti sejumlah aktivis, seniman, dan budayawan itu untuk mendukung lembaga antikorupsi menolak angket DPR RI.
"Kami berdiri di sini, karena bagi kami semua hanya ada dua pilihan, berkawan atau melawan koruptor," kata Sys Ns, koordinator aksi.
Sys Ns menyebut aksi ini menunjukkan bahwa masyarakat dari berbagai lapisan sudah kompak berdiri membela KPK untuk melawan angket DPR.
Dalam aksi ini, massa Indonesia Waras menilai keputusan DPR RI menggunakan hak angket sama dengan menghina akal sehat rakyat sebagai pemegang kedaulatan yang sah.
Indonesia Waras juga menilai hak angket ini hanya modus anggota DPR untuk melemahkan KPK dalam memberantas korupsi.
Selain menggunakan baju berwarna merah, pendemo juga menggalang tanda tangan masyarakat untuk mendukung KPK.
Terpantau beberapa tokoh lain jua hadir dalam acara ini. Di antaranya Roy Marten dan Jajang C Noer, Budayawan Arswendo dan Harry Tjahjono. Usai menggelar aksi, para pengunjuk rasa juga menggelar buka puasa bersama di Gedung Superbody tersebut. (ase)