Jemaah Haji Kloter Terakhir Akan Bertemu Jemaah Umrah

Jamaah haji sedang tawaf
Sumber :

VIVA.co.id – Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan untuk melakukan perubahan jadwal umrah setelah musim haji 1438H/2017M selesai dilaksanakan. Perubahan terkait kebijakan Arab Saudi yang pada tahun ini membuka layanan umrah besar-besaran mulai tanggal 1 Muharam.

Meski Sukses, Haji 2017 Tetap Harus Dievaluasi

Padahal biasanya pelaksanaan umrah baru dilakukan saat selesai musim haji pada 15 Muharam. Biasanya saat Syawal, Tanah Harom sudah bersih dari jemaah umrah. Tapi tahun ini pada bulan Syawal sampai Muharram masih penuh jamaah umrah.

"Pemerintah Arab Saudi sedang mengerjar target jemaah umrah sebesar-besarnya," kata Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama, Sri Ilham Lubis saat memberi pembekalan petugas haji di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis 15 Juni 2017.

Di Balik Sukses Penyelenggaraan Haji 2017

Meski akan terjadi pertemuan antara jemaah haji dan umrah, namun Sri Ilham memastikan tidak akan ada penumpukan jemaah. Karena 50 ribu jemaah haji gelombang akhir secara bertahap akan dipulangkan. Dan jemaah umrah juga akan datang secara bertahap.

"Memang pada tahun ini para jemaah umrah dan haji akan bertemu di Arab Saudi dan dipastikan sangat padat. Dan Ini yang akan jadi tantangan bagi petugas haji Indonesia," kata katanya.

Timwas Haji DPR Soroti Masalah Jemaah RI di Mina

Seperti diketahui, kedatangan jemaah haji Indonesia pada 6-27 Agustus atau 14 Dzulqadah-5 Dzulhijjah. Kemudian di Armina 28 Agustus hingga 4 September atau 6-13 Dzulhijjah.

"Untuk kepulangan 5-26 September 4 Dzulhijjah -6 Muharram. Jadi total operasional 44 hari," katanya.

Menteri Agama yang juga Amirul Hajj Lukman Hakim Saifuddin di Arafah

Alasan Menag Tak Ingin Tambah Kuota Jemaah Haji RI

Keselamatan jemaah haji jadi fokus pemerintah.

img_title
VIVA.co.id
7 November 2017