RI Berhasil Ajak Lima Negara Kompak Perangi ISIS

Militer Filipina bersiaga di Kota Marawi menghadapi teror milisi simpatisan ISIS.
Sumber :
  • Reuters/Romeo Ranoco

VIVA.co.id – Pertemuan lintas-negara memerangi terorisme di Manado, Sulawesi Utara, Sabtu 29 Juli 2017, menghasilkan kesepakatan soal memerangi teroris internasional, terutama ISIS. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Indonesia, Wiranto, sebagai tuan rumah mengatakan semua negara yang melakukan pertemuan hari ini sepakat melawan teroris ISIS, termasuk yang di Marawi, Filipina

Terkuak Alasan Rusia Kecolongan Diserang ISIS, Meski Sudah Diwanti-wanti AS

"Hanya saja, semua negara setuju masih ada satu step (langkah) lagi. Kemudian, ada aksi-aksi nyata melawan teroris, terutama di Marawi," kata Wiranto di Manado, Sabtu 29 Juli 2017. 

Ia mengatakan enam negara yang hadir, termasuk Indonesia, menyepakati bahwa teroris adalah musuh bersama semua negara di dunia. Untuk melawan teroris, harus ada tindakan secara bersama-sama.

Putin Sebut Teror di Moskow Dilakukan Kelompok Islam Radikal, Ukraina Juga Terlibat

"Pertemuan hari ini telah menelurkan butir-butir persetujuan, sehingga ada satu step lagi untuk melakukan aksi yang lebih nyata. Nantinya ada akan pertemuan lanjutan membahas tindakan nyata melawan ISIS Marawi," katanya. 

Wiranto menambahkan, pertemuan lintas negara memerangi teroris juga telah mendengar secara langsung penyampaian dari pejabat tinggi Filipina soal kondisi terkini di Marawi.

Rusia Ancam Ukraina, Negara Tak Punya Kekuatan Militer hingga Sang Penjaga Samudra

Sepanjang hari ini di Manado berlangsung pertemuan internasional, yang dihadiri para menteri dan pejabat tinggi dari Australia, Brunei Darussalam, Filipina, Malaysia, Selandia Baru dan Indonesia. (ren)

Pihak Rusia keluarkan potret pelaku ISIS terorisme di Moskow

Tidak Hanya di Rusia, Ada Deretan Jejak ISIS dalam Aksi Teror di Indonesia

Aksi serangan teror bersenjata secara massal terjadi di sebuah gedung konser di pinggiran kota Moskow, Rusia. Aksi teror yang diklaim dilakukan oleh kelompok ISIS

img_title
VIVA.co.id
27 Maret 2024